01-August-2009
Bengkalis – Kesebelasan Kampar dan Bengkalis akan bertemu dalam laga final cabang sepak bola Pekan Olahraga Daerah (Porda) VI Riau. Pada babak semifinal di stadion Muhammad Ali, Sabtu (1/8) kemarin, kedua kesebelasan berhasil membukam lawan-lawannya. Jika Kampar melibas Pekanbaru, tuan rumah menekuk Inhu.
Seperti kemenangan Kampar 1:0 atas anak-anak Kota Bertuah, kemenangan anak-anak Negeri Junjungan atas kesebelasan dari Negeri Dayung Serempak Untung Serentak tersebut, juga dengan skor 1:0. Tiket Kampar ke final diperoleh berkat gol yang diciptakan Robi Yulainsi (19) pada menit ke 52 babak kedua.
Begitu juga gol yang membuka peluang Bengkalis untuk meraih medali emas di cabang ini, juga tercipta pada babak kedua. Gol kemenangan Bengkalis atas Inhu yang diperkuat sejumlah pemain Devisi Utama PSSI ini disarangkan Zuriah (7) pada menit ke 57.
Gol kemenangan Bengkalis yang disarangkan Zuriah dari jarak sekitar 20 meter itu, berawal dari pelanggar yang dilakukan pemain Inhu yang terjadi sekitar 4 meter di luar kotak 16.
Tendangan bebas yang diberikan wasit ini dihadapi tiga pemain Bengkalis. Namun yang menjadi eksekutornya adalah Zuriah. Lewat tendang voli, Zuriah langsung mengarahkan bola ke sudut kiri penjaga gawang Inhu yang dikawal Adi Chandra (28)
Bola yang jatuh di sudut gawang dan hanya beberapa sentimeter di bawah mistar gawang itu, sama sekali tidak disangka kiper Inhu yang posisinya sedikit agak maju ke depan.
Akibatnya, meskipun tidak begitu keras, bola tendangan Zuriah itu tidak dapat diantisipasi penjaga gawang Inhu. 1:0 untuk Bengkalis. Meskipun masing-masing kesebelasan memiliki beberapa kali peluang untuk menciptakan gol, namun skor ini tidak berubah hingga pertandingan berkahir .
Gol ini langsung disambut gembira hampir seribu penonton yang menyaksikan laga tersebut. Tidak terkecuali Ketua DPRD Bengkalis H Riza Pahlefi yang juga Ketua Harian PSSI Bengkalis dan Ketua Kontingen Bengkalis H Burhanuddin yang ikut menyaksikan laga dan terus memberikan dukungan kepada para pemain tuan rumah.
Sesuai jadwal, laga akhir antara Bengkalis lawan Kampar ini akan dilaksanakan Senin sore (3/8), sebelum acara penutupan Porda VI Riau. Sedangkan perebutkan tempat ketiga antara Pekanbaru dengan Inhu, akan gelar Minggu petang (2/8). Kedua laga itu tetap dilaksanakan di Stadion Muhammad Ali.
Sementara itu, pada Sabtu malam, bertempat di Perkasa Alam Sport Hall, tuan rumah dan Pekanbaru baru akan saling membuktikan siapa yang terbaik untuk nomor putra cabang bola voli.
Bengkalis maju ke partai puncak bola voli putra, setelah mengalahkan Rohul dengan skor 3:1 (25:22, 23:25, 25:22 dan 25:21). Sementara Pekanbaru memutus ambisi Siak lewak pertandingan lima set. Pekanbaru mengungguli Siak dengan skor 3:2. Hingga berita ini diturunkan, pertandinganm final antara Pekanbaru dan Bengkalis belum berlangsung.
Ketika diminta komentarnya, pelatih bola voli putra Bengkalis, Osri Yuniko yaking anak asuhnya dapat mengalahkan Pekanbaru. ”Laga final ini juga akan kita jadikan revans atas Pekanbaru”, kata Osri.
Pada babak penyisihan pool beberapa hari lalu, meskipun permainan kedua tim berimbang, namun berkat banyaknya kesalahan yang dilakukan para pemain Bengkalis, Pekanbaru berhasil menekuk tuan rumah dengan angka telak 3:0. ”Insya Allah, anak-anak sudah bertekat tidak akan mengulangi kesalahan serupa sebagaimana di babak penyisihan”, janji Osri.
Sementara itu, dari daftar perolehan medali sementara Porda VI, hingga pukul 19.00 Wib Sabtu kemarin, meskin tuan rumah berhasil memperkecil selisih perolehan medali, kontingen Pekanbaru tetap memimpin dengan 65 emas, 53 perak dan 34 perunggu. Tuan rumah Bengkalis di peringkat kedua dengan 53 emas, 43 perak dan 50 perunggu. Sedangkan peringkat ketiga di tempat di Dumai dengan 18 emas, 22 perak dan 32 perunggu.
(Sumber : jhn/Humas Kab.Bengkalis)
Bengkalis – Kesebelasan Kampar dan Bengkalis akan bertemu dalam laga final cabang sepak bola Pekan Olahraga Daerah (Porda) VI Riau. Pada babak semifinal di stadion Muhammad Ali, Sabtu (1/8) kemarin, kedua kesebelasan berhasil membukam lawan-lawannya. Jika Kampar melibas Pekanbaru, tuan rumah menekuk Inhu.
Seperti kemenangan Kampar 1:0 atas anak-anak Kota Bertuah, kemenangan anak-anak Negeri Junjungan atas kesebelasan dari Negeri Dayung Serempak Untung Serentak tersebut, juga dengan skor 1:0. Tiket Kampar ke final diperoleh berkat gol yang diciptakan Robi Yulainsi (19) pada menit ke 52 babak kedua.
Begitu juga gol yang membuka peluang Bengkalis untuk meraih medali emas di cabang ini, juga tercipta pada babak kedua. Gol kemenangan Bengkalis atas Inhu yang diperkuat sejumlah pemain Devisi Utama PSSI ini disarangkan Zuriah (7) pada menit ke 57.
Gol kemenangan Bengkalis yang disarangkan Zuriah dari jarak sekitar 20 meter itu, berawal dari pelanggar yang dilakukan pemain Inhu yang terjadi sekitar 4 meter di luar kotak 16.
Tendangan bebas yang diberikan wasit ini dihadapi tiga pemain Bengkalis. Namun yang menjadi eksekutornya adalah Zuriah. Lewat tendang voli, Zuriah langsung mengarahkan bola ke sudut kiri penjaga gawang Inhu yang dikawal Adi Chandra (28)
Bola yang jatuh di sudut gawang dan hanya beberapa sentimeter di bawah mistar gawang itu, sama sekali tidak disangka kiper Inhu yang posisinya sedikit agak maju ke depan.
Akibatnya, meskipun tidak begitu keras, bola tendangan Zuriah itu tidak dapat diantisipasi penjaga gawang Inhu. 1:0 untuk Bengkalis. Meskipun masing-masing kesebelasan memiliki beberapa kali peluang untuk menciptakan gol, namun skor ini tidak berubah hingga pertandingan berkahir .
Gol ini langsung disambut gembira hampir seribu penonton yang menyaksikan laga tersebut. Tidak terkecuali Ketua DPRD Bengkalis H Riza Pahlefi yang juga Ketua Harian PSSI Bengkalis dan Ketua Kontingen Bengkalis H Burhanuddin yang ikut menyaksikan laga dan terus memberikan dukungan kepada para pemain tuan rumah.
Sesuai jadwal, laga akhir antara Bengkalis lawan Kampar ini akan dilaksanakan Senin sore (3/8), sebelum acara penutupan Porda VI Riau. Sedangkan perebutkan tempat ketiga antara Pekanbaru dengan Inhu, akan gelar Minggu petang (2/8). Kedua laga itu tetap dilaksanakan di Stadion Muhammad Ali.
Sementara itu, pada Sabtu malam, bertempat di Perkasa Alam Sport Hall, tuan rumah dan Pekanbaru baru akan saling membuktikan siapa yang terbaik untuk nomor putra cabang bola voli.
Bengkalis maju ke partai puncak bola voli putra, setelah mengalahkan Rohul dengan skor 3:1 (25:22, 23:25, 25:22 dan 25:21). Sementara Pekanbaru memutus ambisi Siak lewak pertandingan lima set. Pekanbaru mengungguli Siak dengan skor 3:2. Hingga berita ini diturunkan, pertandinganm final antara Pekanbaru dan Bengkalis belum berlangsung.
Ketika diminta komentarnya, pelatih bola voli putra Bengkalis, Osri Yuniko yaking anak asuhnya dapat mengalahkan Pekanbaru. ”Laga final ini juga akan kita jadikan revans atas Pekanbaru”, kata Osri.
Pada babak penyisihan pool beberapa hari lalu, meskipun permainan kedua tim berimbang, namun berkat banyaknya kesalahan yang dilakukan para pemain Bengkalis, Pekanbaru berhasil menekuk tuan rumah dengan angka telak 3:0. ”Insya Allah, anak-anak sudah bertekat tidak akan mengulangi kesalahan serupa sebagaimana di babak penyisihan”, janji Osri.
Sementara itu, dari daftar perolehan medali sementara Porda VI, hingga pukul 19.00 Wib Sabtu kemarin, meskin tuan rumah berhasil memperkecil selisih perolehan medali, kontingen Pekanbaru tetap memimpin dengan 65 emas, 53 perak dan 34 perunggu. Tuan rumah Bengkalis di peringkat kedua dengan 53 emas, 43 perak dan 50 perunggu. Sedangkan peringkat ketiga di tempat di Dumai dengan 18 emas, 22 perak dan 32 perunggu.
(Sumber : jhn/Humas Kab.Bengkalis)