Melalui Program PINTAR, Tanoto Foundation Ikut Berperan Aktif Majukan Pendidikan di Bengkalis

icon   Pada 12 September 2019 Bagikan ke :

BENGKALIS – Melalui program PINTAR (Pengembangan Inovasi untuk Kualitas Pembalajaran), Tanoto Foundation komitmen ikut berperan aktif memajukan kualitas pendidikan di Kabupaten Bengkalis. Sejauh ini sebanyak 27 sekolah menjadi mitra dari lembaga ini.

“Kehadiran kami di Bengkalis sudah satu tahun, telah menjalin dengan 27 mitra sekolah yang ada di Kecamatan Bantan dan Bengkalis. Sejauh ini, perkembangan sangat signifikan dan kami mendapat sambutan positif dari dunia pendidikan di sini,” ungkap Provincial Coordinator Tanoto Foundation, Dendi Satria Buana saat kunjungan di Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskomifnotik) Bengkalis, Kamis 12 September 2019.

Dalam kunjungan muhibah di Diskominfotik Bengkalis, Dendi Satria Buana didampingi Goverment Relation Nurul Hasanah, Distrik Koordinator, Leo Fariddian Sunarya dan Kasi Kurikulum Pendidikan Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis Khozali, rombongan disambut Kepala Dinas Kominfotik diwakili Sekretaris Adi Sutrisno.

Sebagaiman diketahui, mitra sekolah di dua kecamatan yang mendapat program PINTAR ini, tidak hanya sekolah umum namun sekolah agama. Yakni Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) sebanyak 19 sekolah, Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah sebanyak 8 sekolah.

“Dari sekolah itu, jumlah siswa penerima manfaat sebanyak 5.134 siswa. Target kedepan jumlah tersebut akan semakin meningkat,” ungkap Dendi.

Kemitraan yang dilakukan, salah satu dalam bentuk peningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) tenaga pendidikan selalu Fasilitator Daerah (Fasda) sebanyak 32 orang. Tidak hanya itu, Tanotao Foundation juga memberikan pelatihan kepada pengawas sebanyak 6 orang, kepala sekolah 22 orang, guru sebanyak 211 orang dan komite sekolah 47 sekolah.

“Kami bekerja sama dengan sekolah mitra untuk menciptakan pusat unggulan lokal dan regional, kemudian bermitra dengan pemerintah, lembaga pelatihan guru, dan asosiasi untuk menyebarkan praktik terbaik dalam pembelajaran,” ungkap Dendi

Lebih lanjut Dendi menyebutkan, selain diterima dengan baik di sekolah mitra, program PINTAR juga memberikan dampak positif yang lebih luas hingga mendorong para tenaga pendidik dan pemangku pendidikan sekitar untuk melakukan diseminasi program ini. Tanoto Foundation menyambut baik diseminasi program PINTAR ini dengan harapan perbaikan kualitas pendidikan dapat dilaksanakan secara menyeluruh.

Terkait dengan keberadaan Fasda, sejauh ini kata Dendi, sudah ada salah seorang dari Fasda di Bengkalis yang sudah naik tingkat menjadi Fasilitator Nasional (Fasnas). Ini sebuah prestasi, sekaligus tantangan bagi Fasda untuk lebih meningkatkan kualitas diri, agar “naik kelas” menjadi Fasnas.

Keberadaan Fasda maupun Fasnas ini, selain menyebarkan pengetahuan dan ilmu di lingkungan intern sekolah, juga punya tanggungjawab untuk melakukan desiminasi kepada tenaga pendidikan di sekolah lain, termasuk kecamatan lain di Kabupaten Bengkalis.

Program dalam waktu dekat ini, Tanoto Foundation bersama Fasda dan Fasnas akan melakukan desminasi ke sekolah-sekolah yang ada di Kecamatan Pinggir dan Talang Muandau. “Target kedepan, tentunya meliputi seluruh kecamatan di Kabupaten Bengkalis. Tentu akan dilakukan secara bertahap,” kata Dendi. #DISKOMINFOTIK