BENGKALIS - 1.037 pelajar sekolah dasar (SD) di Kecamatan Bengkalis, Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Kecamatan Bengkalis 2015. Dan luar biasanya, bahwa kegiatan ini bersumber dari dana iuran para kepala sekolah.
Pembukaan kegiatan O2SN dan FLS2N juga dimeriahkan dengan pawai antar gugus sekolah dilepas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis diwakili Kepala Bidang Pendidikan SD-SMP Yusri Achmad. Dipusatkan di Jalan Pattimura dan mengambil rute sejumlah ruas jalan di Kota Bengkalis.
Ada 13 cabang yang dipertangdingkan/perlombakan, namun di kegiatan O2SN dan FLS2N tingkat Kecamatan Bengkalis 2015 yang dipertandingkan ada 17 cabang diikuti 1.037 atlet dari 60 SD se-Kecamatan Bengkalis.
“Untuk 02SN yang diperlombakan sebanyak 10 cabang dengan peserta 731 orang. Sedangkan untuk FLS2N sebanyak 7 cabang dengan peserta 306 orang,” jelas Syamsul Bahari, Ketua Pelaksana kegiatan berlangsung selama 3 hari, dari 9 sampai 11 Mei 2015 ini.
Adapun ke-10 cabang yang dipertandingkan untuk O2SN, antara lain sepak bola, bola voli, sepak takraw, bulu tangkis, atletik, tenis meja, catur, karate, silat dan senam. Sementara 7 cabang untuk FLS2N adalah tari kreasi, langgam Melayu, pidato, cerita bergambar, anyaman, puisi dan pantomin. Empat cabang O2SN dan FLS2N yang di tingkat nasional tidak dipertandingkan, namun untuk tingkat Kecamatan Bengkalis tetap diperlombakan adalah sepak bola, bola voli, puisi dan pidato.
Turut mendampingi Yusri Ahmad melepas pawai yang itu, diantaranya Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Bengkalis Muhammad Siddik, dan Ketua Pelaksana O2SN dan FLS2N tingkat Kecamatan Bengkalis 2015 Syamsul Bahari.
“Tetap dipertandingkannya keempat cabang itu, menurut Syamsul Bahari, sebagai salah satu upaya untuk memberikan ruang dan menggali minat dan bakat siswa-siswi SD di kecamatan ini. Peminat untuk keempat cabang ini sangat banyak, makanya tetap dipertandingkan,” jelasnya.
Kegiatan ini menurut Kepala UPT Disdik Bengkalis Syamsul Bahri, total biaya yang digunakan untuk kegiatan tersebut sebesar Rp48 juta dan bersumber murni dari iuran 60 kepala SD di Bengkalis. Rinciannya, untuk O2SN Rp25 juta, FLS2N Rp15 juta, dan pelaksanaan pawai dan acara pembukaan Rp8 juta.***(dik)/RiauTerkini
Teks Foto : Para pelajar SD mengikuti pawai sempena pelaksanaan Pelaksana O2SN dan FLS2N tingkat Kecamatan Bengkalis 2015, Sabtu (9/5/15) lalu.
Pembukaan kegiatan O2SN dan FLS2N juga dimeriahkan dengan pawai antar gugus sekolah dilepas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis diwakili Kepala Bidang Pendidikan SD-SMP Yusri Achmad. Dipusatkan di Jalan Pattimura dan mengambil rute sejumlah ruas jalan di Kota Bengkalis.
Ada 13 cabang yang dipertangdingkan/perlombakan, namun di kegiatan O2SN dan FLS2N tingkat Kecamatan Bengkalis 2015 yang dipertandingkan ada 17 cabang diikuti 1.037 atlet dari 60 SD se-Kecamatan Bengkalis.
“Untuk 02SN yang diperlombakan sebanyak 10 cabang dengan peserta 731 orang. Sedangkan untuk FLS2N sebanyak 7 cabang dengan peserta 306 orang,” jelas Syamsul Bahari, Ketua Pelaksana kegiatan berlangsung selama 3 hari, dari 9 sampai 11 Mei 2015 ini.
Adapun ke-10 cabang yang dipertandingkan untuk O2SN, antara lain sepak bola, bola voli, sepak takraw, bulu tangkis, atletik, tenis meja, catur, karate, silat dan senam. Sementara 7 cabang untuk FLS2N adalah tari kreasi, langgam Melayu, pidato, cerita bergambar, anyaman, puisi dan pantomin. Empat cabang O2SN dan FLS2N yang di tingkat nasional tidak dipertandingkan, namun untuk tingkat Kecamatan Bengkalis tetap diperlombakan adalah sepak bola, bola voli, puisi dan pidato.
Turut mendampingi Yusri Ahmad melepas pawai yang itu, diantaranya Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Bengkalis Muhammad Siddik, dan Ketua Pelaksana O2SN dan FLS2N tingkat Kecamatan Bengkalis 2015 Syamsul Bahari.
“Tetap dipertandingkannya keempat cabang itu, menurut Syamsul Bahari, sebagai salah satu upaya untuk memberikan ruang dan menggali minat dan bakat siswa-siswi SD di kecamatan ini. Peminat untuk keempat cabang ini sangat banyak, makanya tetap dipertandingkan,” jelasnya.
Kegiatan ini menurut Kepala UPT Disdik Bengkalis Syamsul Bahri, total biaya yang digunakan untuk kegiatan tersebut sebesar Rp48 juta dan bersumber murni dari iuran 60 kepala SD di Bengkalis. Rinciannya, untuk O2SN Rp25 juta, FLS2N Rp15 juta, dan pelaksanaan pawai dan acara pembukaan Rp8 juta.***(dik)/RiauTerkini
Teks Foto : Para pelajar SD mengikuti pawai sempena pelaksanaan Pelaksana O2SN dan FLS2N tingkat Kecamatan Bengkalis 2015, Sabtu (9/5/15) lalu.