25-October-2010
BENGKALIS - Sebanyak 200 kepala keluarga (KK) kurang mampu di delapan kecamatan saat ini sudah bisa menikmati listrik melalui program solar home system (SHS) Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Bengkalis. Progam tersebut merupakan program kedua dan akan terus dilanjutkan pada tahun-tahun mendatang.
"Alhamdulillah, terhitung September lalu mereka sudah bisa menikmati listrik. Ini merupakan program yang sangat bermanfaat dan harapan kita mudah-mudahan bisa terus dilanjutkan," ujar Kepala Distamben, H Arman AA , Senin (25/10)
Melalui program listrik tenaga surya ini, kata Arman, masing-masing rumah tangga kurang mampu mendapatkan daya 100 watt. Selain untuk rumah tangga, program ini juga diperuntukkan bagi fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) seperti mesjid.
Program listrik tenaga surya ini dianggarkan melalui APBD 2010 senilai Rp2,7 miliar, dengan kontraktor pelaksana, PT Gerbang Multindo Nusantara. Sebanyak 200 unit SHS telah terpasang 100 persen di masing-masing rumah yang dinyatakan berhak mendapatkan bantuan, oleh kontraktor pemenang proyek. Saat ini rumah tangga tersebut telah menikmati listrik tersebut.
"Kriteria KK yang mendapat bantuan, yakni keluarga kurang mampu dan jauh dari aliran listrik PLN. Sementara yang menentukan siapa saja KK yang berhak mendapatkan bantuan, kita berpedoman pada surat dari masing-masing kecamatan yang teken oleh camat," ujar
Mengingat program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang selama ini belum tersentuh listrik, tahun depan Distamben berencana kembali menganggarkannya dalam APBD 2011 mendatang. "Masih banyak desa di Kabupaten Bengkalis yang belum menikmati listrik. Melalui program ini, paling tidak untuk penerangan masyarakat sudah bisa terpenuhi," paparnya. (Zulkarnain)
BENGKALIS - Sebanyak 200 kepala keluarga (KK) kurang mampu di delapan kecamatan saat ini sudah bisa menikmati listrik melalui program solar home system (SHS) Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Bengkalis. Progam tersebut merupakan program kedua dan akan terus dilanjutkan pada tahun-tahun mendatang.
"Alhamdulillah, terhitung September lalu mereka sudah bisa menikmati listrik. Ini merupakan program yang sangat bermanfaat dan harapan kita mudah-mudahan bisa terus dilanjutkan," ujar Kepala Distamben, H Arman AA , Senin (25/10)
Melalui program listrik tenaga surya ini, kata Arman, masing-masing rumah tangga kurang mampu mendapatkan daya 100 watt. Selain untuk rumah tangga, program ini juga diperuntukkan bagi fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) seperti mesjid.
Program listrik tenaga surya ini dianggarkan melalui APBD 2010 senilai Rp2,7 miliar, dengan kontraktor pelaksana, PT Gerbang Multindo Nusantara. Sebanyak 200 unit SHS telah terpasang 100 persen di masing-masing rumah yang dinyatakan berhak mendapatkan bantuan, oleh kontraktor pemenang proyek. Saat ini rumah tangga tersebut telah menikmati listrik tersebut.
"Kriteria KK yang mendapat bantuan, yakni keluarga kurang mampu dan jauh dari aliran listrik PLN. Sementara yang menentukan siapa saja KK yang berhak mendapatkan bantuan, kita berpedoman pada surat dari masing-masing kecamatan yang teken oleh camat," ujar
Mengingat program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang selama ini belum tersentuh listrik, tahun depan Distamben berencana kembali menganggarkannya dalam APBD 2011 mendatang. "Masih banyak desa di Kabupaten Bengkalis yang belum menikmati listrik. Melalui program ini, paling tidak untuk penerangan masyarakat sudah bisa terpenuhi," paparnya. (Zulkarnain)