10-March-2009
DURI(RP)-Wakil Bupati Bengkalis H Normansyah Abdul Wahab mengajak umat Islam pada umumnya dan warga Himpunan Keluarga Muslimin Muslimat asal Tapanuli (Hikmat) Duri khususnya untuk tetap konsisten mempertahankan akidah dari berbagai terpaan godaan dan cobaan yang semakin menantang.
Penegasan tersebut diutarakan Normansyah saat didaulat memberi sambutan singkat di acara silaturahmi sempena peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tajaan Hikmat di Desa Balai Makam Duri, Senin (9/3). ‘’Kita harus bangga menjadi orang Tapanuli. Tapi harus lebih bangga lagi karena kita orang Islam. Akidah kita jangan sampai goyah,’’ pesannya.
Menurut Normansyah, di zaman global ini upaya untuk tetap mempertahankan akidah itu tidaklah mudah. Dia pun mengaku terus berupaya mengokohkan akidah umat itu di mana-mana tempat atau masjid yang ia kunjungi. Meski yang ia sampaikan itu memiliki dasar hukum kuat, banyak kritikan dialamatkan kepadanya. ‘’Yang menyampaikan kritik itu adalah orang Islam sendiri,’’ tambahnya.
Untuk acara maulid tajaan Hikmat itu, Wakil Bupati juga menjanjikan bantuan. Acara Hikmat ini dibantu Pemkab lewat dana APBD, ucapnya. Namun Norman belum tahu persis berapa jumlahnya. Yang jelas lebih dari nilai satu ekor kerbau. Karena hari libur, menurutnya, uang itu belum bisa diambil. ‘’Itu bukan uang saya tapi uang pemerintah,’’ tegasnya pula.
Kekonsistenan Norman mengamalkan intisari ajaran ‘’tangan kanan memberi tangan kiri tak boleh tahu’’ juga tampak masih kental. Kalau memberi uang diam-diam, katanya, berarti itu uangnya pribadi. ‘’Kalau saya memberi, orang lain tak boleh tahu. Alhamdulilllah, saya datang ke sini tidak untuk bagi-bagi duit karena saya tidak punya duit,’’ ucapnya lagi.(riaupos-sda)
