BENGKALIS – Sebanyak 140 penumpang luar negeri dari negeri terjangkit Covid-19, Malaysia, Selasa kemarin, 31 Maret 2020, tiba di Kabupaten Bengkalis melalui Bandar Sri Laksamana.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis Djoko Edy Imhar melalui Sekretaris H Zul Asri menjelaskan, ke-140 penumpang yang sebelumnya transit di Tanjung Balai Karimun (Kepulauan Riau) itu, terdiri dari 121 laki-laki, dan 19 perempuan.
“Mereka dari Tanjung Balai Karimun ke Bengkalis menggunakan kapal penumpang Dumai Dumai Line 1,” jelas H. Zul Asri, kemarin.
Guna mengetahui apakah ke-140 orang yang terkategori Orang Dalam Pemantauan (ODP) tersebut terkena Covid-19 atau tidak, usai mengikuti prosedur tetap lainnya, juga dilakukan rafid test atau tes cepat Covid-19.
Test cepat itu dilakukan tenaga medis dari Dinas Kesehatan yang juga anggota tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Bengkalis.
Kepala Dinas Kesehatan Ersan Saputra TH melalui Sekretaris Imam Subchi menjelaskan, dari 140 penumpang tersebut, 7 orang diantaranya menunjukkan gejala demam dengan suhu tubuh di atas 38 derajat Celcius.
“Namun demikian, setelah menjalani tes cepat Covid-19, alhamdulillah, semuanya sehat,” terang Imam Subchi, Rabu pagi, 1 April 2020, sebagaimana dikutip Kadis Kominfotik Johansyah Syafri.
Juga Negatif Covid-19
Sehari sebelumnya, Senin, 30 Maret 2020, sebanyak 186 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) juga tiba kembali di tanah air melalui BSL Bengkalis. 186 TKI tersebut orang terdiri dari 164 pria dan 22 wanita.
Setibanya di BSL, Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Kesehatan dan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 juga melakukan tes cepat COVID-19 terhadap mereka.
“Alhamdulillah, berdasarkan tes cepat yang dilakukan kemarin, ke-186 penumpang tersebut, hasilnya nagatif semua,” ujar Imam, Selasa, 31 Maret 2020.
Jadi, total penumpang luar negeri yang tiba di BSL Bengkalis yang menjalani rafid test Covid-19, sebanyak 326 orang. Hasilnya negatif semua. #DISKOMINFOTIK