BENGKALIS - Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh melalui Asisten I Amri Paisal membuka secara resmi Rapat Kerja Penegakan Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Tahun 2014, di Gedung Daerah Jalan Jend. Sudirman Senin (16/6/14) pagi tadi.
Pelatihan Rapat Kerja tentang penegakan peraturan Daerah itu selama 3 hari dari tanggal 16 s/d 18 juni 2014. Pantauan dalam acara tersebut dihadiri, Camat Bengkalis Rusli, perwakilan Kejari Bengkalis Wahyu Hidayat, Kapolsek Bengkalis AKP Mebbi Trisno, kepala Badan, kepala Sat Pol PP Bengkalis, Nizamuddin, kepala Damkar H Jalal serta pejabat lingkup Pemkab Bengkalis.
Sedang sebagai Narasumber yakni dari Mendagri Dirjen PUM Bagus, Kaposdik Bogor Kombes Alex Sampi SH.
Sementara dalam pidatonya Bupati Bengkalis yang disampaikan Asisten I mengatakan, mudah-mudahan melalui pelaksanaan rapat kerja Penegakan Peraturan Daerah ini mampu menyatukan pandangan, persepsi, sikap dan langkah untuk mewujudkan Visi dan Misi yang diemban Satpol PP kabupaten Bengkalis.
"Keberadaan rakerda ini merupakan forum sangat penting bagi jajaran Satpol PP agar lebih profesional dalam menjalankan tugas yang diemban.
Keberadaan satuan polisi pamong praja (satpol pp) merupakan salah satu aparatur penegak disiplin, pengayom dan pendorong bagi terciptanya keamanan dan ketertiban di Bengkalis ini,"kata Asisten I.
Terwujudnya penyelenggaraan pemerintah dan kegiatan Masyarakat ditandai dengan kondisi Daerah yang tertib dan tenteram. Karena itu, tugas dan peranan Satpol PP dalam penegakkan kegiatan pemerintahan sangat penting.
"Jajaran satuan Polisi Pamong Praja (satpol pp) harus senantiasa memantapkan koordinasi dengan semua tingkatan dari provinsi maupun kabupaten/kota. Termasuk mengembangkan kemitraan dengan aparat penegak hukum guna memelihara ketentraman dan ketertiban umum masyarakat. Satpol pp harus mampu mencermati dan memberi perhatian lebih terkait beberapa isu strategis yang menghadang seperti ancaman dan kerawanan konflik," tegasnya.
Disamping itu diungkapkannya lagi, tugas Satpol PP harus merangkul dan memberdayakan serta meningkatkan partisipasi aktif masyarakat untuk bersama-sama terlibat dan bertanggung jawab terhadap Stabilitas keamanan, ketenteraman dan ketertiban umum.
"Patut disyukuri, karena kondisi kamtibmas di kabupaten Bengkalis maupun jalannya Pemerintahan dan pembangunan hingga kini berjalan dan terlaksana dengan baik.
Dalam menjalankan tugas, Satpol PP harus memiliki kecakapan dan kedisiplinan menjalankan ketertiban umum, sehingga pada gilirannya tercapai ketenteraman masyarakat," ungkapnya. (RN/adv)/RiauGreen
Pelatihan Rapat Kerja tentang penegakan peraturan Daerah itu selama 3 hari dari tanggal 16 s/d 18 juni 2014. Pantauan dalam acara tersebut dihadiri, Camat Bengkalis Rusli, perwakilan Kejari Bengkalis Wahyu Hidayat, Kapolsek Bengkalis AKP Mebbi Trisno, kepala Badan, kepala Sat Pol PP Bengkalis, Nizamuddin, kepala Damkar H Jalal serta pejabat lingkup Pemkab Bengkalis.
Sedang sebagai Narasumber yakni dari Mendagri Dirjen PUM Bagus, Kaposdik Bogor Kombes Alex Sampi SH.
Sementara dalam pidatonya Bupati Bengkalis yang disampaikan Asisten I mengatakan, mudah-mudahan melalui pelaksanaan rapat kerja Penegakan Peraturan Daerah ini mampu menyatukan pandangan, persepsi, sikap dan langkah untuk mewujudkan Visi dan Misi yang diemban Satpol PP kabupaten Bengkalis.
"Keberadaan rakerda ini merupakan forum sangat penting bagi jajaran Satpol PP agar lebih profesional dalam menjalankan tugas yang diemban.
Keberadaan satuan polisi pamong praja (satpol pp) merupakan salah satu aparatur penegak disiplin, pengayom dan pendorong bagi terciptanya keamanan dan ketertiban di Bengkalis ini,"kata Asisten I.
Terwujudnya penyelenggaraan pemerintah dan kegiatan Masyarakat ditandai dengan kondisi Daerah yang tertib dan tenteram. Karena itu, tugas dan peranan Satpol PP dalam penegakkan kegiatan pemerintahan sangat penting.
"Jajaran satuan Polisi Pamong Praja (satpol pp) harus senantiasa memantapkan koordinasi dengan semua tingkatan dari provinsi maupun kabupaten/kota. Termasuk mengembangkan kemitraan dengan aparat penegak hukum guna memelihara ketentraman dan ketertiban umum masyarakat. Satpol pp harus mampu mencermati dan memberi perhatian lebih terkait beberapa isu strategis yang menghadang seperti ancaman dan kerawanan konflik," tegasnya.
Disamping itu diungkapkannya lagi, tugas Satpol PP harus merangkul dan memberdayakan serta meningkatkan partisipasi aktif masyarakat untuk bersama-sama terlibat dan bertanggung jawab terhadap Stabilitas keamanan, ketenteraman dan ketertiban umum.
"Patut disyukuri, karena kondisi kamtibmas di kabupaten Bengkalis maupun jalannya Pemerintahan dan pembangunan hingga kini berjalan dan terlaksana dengan baik.
Dalam menjalankan tugas, Satpol PP harus memiliki kecakapan dan kedisiplinan menjalankan ketertiban umum, sehingga pada gilirannya tercapai ketenteraman masyarakat," ungkapnya. (RN/adv)/RiauGreen