Balai Bahasa Riau Bentuk Satgas Bara di Kabupaten Bengkalis

icon   Pada 16 Maret 2020 Bagikan ke :

BENGKALIS, PROKOPIM – Balai Bahasa Provinsi Riau bersama Pemerintah Kabupaten Bengkalis membentuk satuan tugas (Satgas) Bahasa Negara (Bara) di Kabupaten Bengkalis.

Rapat pembentukan Satgas Bara ini dipimpin langsung oleh Asisten Administrasi Umum Setda Bengkalis H Tengku Zainuddin dan didampingi Kepala Balai Bahasa Riau Songgoh Siruah bertempat di ruang rapat Hang Jebat Kantor Bupati Bengkalis, Senin (16/3/2020) pagi.

Tengku Zainuddin dalam arahannya menyampaikan bahwa tujuan dibentuknya Satgas Bara ini sebagai pengendalian dan pengawasan penggunaan bahasa Indonssia pada lembaga pemerintah dan Swasta di Kabupaten Bengkalis.

“Bahasa Indonesia adalah salah satu bahasa yang harus kita pertahankan karena bahasa Indonesia berasal dari bahasa melayu”. Jelas Zainuddin
Sementara itu Kepala Balai Bahasa Riau Songgoh Siruah memaparkan sejauh ini masih banyak didapati penggunaan bahasa yang tidak tepat pada ruang publik, baik pada lembaga resmi swasta maupun pemerintah.

"Ini nanti menjadi tugas Satgas untuk menertibkannya dengan berpedoman pada Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 yang mengatur tentang bendera, bahasa, lambang negara dan lagu kebangsaan," ujarnya.

Lebih lanjut menurut Songgoh memberi contoh, seperti tulisan selamat datang yang menggunakan bahasa asing Welcome.

Sebenanrnya penggunaan bahasa asing ini di ruang publik katanya dibolehkan saja, asal didahului dengan bahasa Indonesia.

Jika nanti hal tersebut masih ditemukan di lapangan, maka tugas Satgas untuk menyurati agar diperbaiki sesuai dengan amanat Undang-Undang.

"Untuk saat ini kita masih sebatas mengingatkan untuk diperbaiki. Tidak ada sanksi. Kecuali nanti Pemerintah Daerah membuat peraturan daerah tentang ini, baru bisa kita terapkan untuk sanksinya," tutup Siruah.

Tampak Hadir Polres Bengkalis diwakili Ipda Tamrin, Kepala Dinas Diskominfotik Johansyah Syafri, Sekretaris Dinas Pendidikan Agus Fridimalis, perwakilan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Wasiah, perwakilan Dinas Perhubungan Zul Asri dan Perwakilan Hotel Pantai Marina Kabupaten Bengkalis.