BPP Bengkalis Sosialiasikan Aplikasi Puja Indah Kemendagri Segera Diterapkan di Bengkalis

icon   Pada 21 Mei 2021 Bagikan ke :

BENGKALIS – Badan Penelitian dan Pengembangan (BPP) Bengkalis mensosialisasikan sistem aplikasi berbagi pakai Pusat Jejaring Inovasi Daerah (Puja Indah) milik BPP Kemendagri. Puja Indah merupakan aplikasi layanan berbasis data input untuk mempercepat layanan pemerintahan melalui layanan elektronik dalam satu platform layanan.

Sosialiasi aplikasi Puja Indah ini berlangsung di aula pertemuan Lantai II BPP Bengkalis, Rabu (20/5/2021), dipimpin langsung oleh Plt Kepala BPP Bengkalis H Dahen Tawakal dan dihadiri oleh sejumlah Perangkat Daerah yang dianggap bisa berperan aktif dalam menjalankan aplikasi yang dikembangkan oleh BPP Kemendagri tersebut. Adapun perwakilan Perangkat Daerah yang diundang untuk turut berpartisipasi antara lain Bappeda, BPKAD, BPBD, Damkar, DPMD, Dinas Pendidikan, Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, Disdukcapil, Diskop UKM, Disdagperin, DPMPSP, Disnakertrans, Disparbudpora, Sekretariat DPRD, RSUD Bengkalis dan RSUD Mandau.

Dalam pemaparannya, Dahen Tawakal mengatakan aplikasi Puja Indah ini merupakan aplikasi yang baru diluncurkan oleh BPP Kemendagri. Saat ini sudah ada 94 Pemerintah Daerah yang menyatakan kesediaan menerapkan aplikasi tersebut. Kemudian untuk tahun 2021, BPP Kemendagri mengalokasikan 20 slot bagi Pemerintah Daerah yang ingin menerapkan aplikasi tersebut di daerahnya masing-masing.

Dahen mengatakan, pihaknya berharap Pemerintah Kabupaten Bengkalis bisa menerapkan aplikasi Puja Indah tersebut. Untuk itulah, pada kesempatan ini melalui BPP Bengkalis, mensosialiasikan aplikasi tersebut. “Melalui pertemuan ini, kita mengharapkan adanya masukan, saran termasuk hal-hal lain yang ingin ditanyakan sebelum aplikasi ini kita terapkan di Kabupaten Bengkalis,” kata Dahen.

Menurut Dahen, aplikasi Puja Indah Puja Indah telah memiliki 14 layanan, dengan pembagian 13 layanan yang berbasis pada urusan pemerintahan dan 1 layanan tematik. Layanan tersebut terdiri dari Layanan Perizinan, Layanan Kesehatan, Layanan Pendidikan, Layanan Komoditas, Layanan Ketenagakerjaan, Layanan Kependudukan, Layanan Aspirasi DPRD, Layanan Trantibum Linmas, Layanan Sosial, Layanan Pariwisata, Layanan Pekerjaan Umum, Layanan Perhubungan, dan Layanan Administrasi pemerintahan.

Dalam kesempatan tersebut banyak masukan maupun pertanyaan dari peserta yang hadir. Beberapa Perangkat Daerah menanyakan tentang aplikasi yang sudah dibuat oleh masing-masing Perangkat Daerah dan bagaimana integrasinya dengan Puja Indah dan kementerian terkait. Pertanyaan lainnya juga muncul terkait dengan kestabilan aplikasi mengingat berdasarkan pengalaman sebagian besar aplikasi Kemendagri bermasalah saat diakses. Sementara dari PMD menyarankan perlunya kesiapan tenaga operator.

Terkait pertanyaan dan masukan dari beberapa Perangkat Daerah yang hadir, Dahen memberikan apresiasi. Mengingat dirinya pun masih baru dengan aplikasi tersebut, maka perlu nantinya ditindaklanjuti dengan pertemuan berikutnya, langsung dengan Kemendagri. “Apakah nanti secara luring ataupun daring,” kata Dahen.

Acara sosialisasi aplikasi Puja Indah diakhiri dengan penandatanganan pernyataan kesanggupan dari masing-masing Perangkat Daerah yang hadir untuk menerapkan aplikasi tersebut. #DISKOMINFOTIK