BATHIN SOLAPAN – Bupati Bengkalis Amril Mukminin diwakili Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah Hj Umi Kalsum, Senin, 5 Agustus 2019, membuka pelatihan pemandu wisata kuliner berbahan lokal.
Pembukaan pelatihan yang diikuti para pemandu untuk para pemandu wisata dari Kecamatan Bathin Solapan, Mandau, Pinggir dan Talang Muandau tersebut, ditaja di Mahoni Room Surya Hotel, Bathin Solapan.
Dalam sambutan tertulis yang dibacakan Hj Umi Kalsum, Bupati Amri Mukminin mengatakan, eksistensi pemandu wisata berperan penting untuk menghubungkan wisatawan dengan pusat-pusat ikon pariwisata serta peran strategis lainnya bagi kemajuan industri pariwisata di Kabupaten Bengkalis.
Kata Bupati Amril, profesi pemandu wisata merupakan ujung tombak industri pariwisata.
.jpg)
Karenanya, seorang pemandu wisata, imbuhnya, dituntut memiliki kualifikasi yang tinggi. Mesti memiliki pengusahaan bahasa serta pengetahuan yang luas.
“Bukan hanya pengetahuan yang berkaitan dengan kepariwisataan, tetapi juga hal-hal umum lainnya,” ujar Bupati Amril Mukminin, mengingatkan.
Di bagian lain, mantan Kepala Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir ini menyambut baik ditajanya pelatihan pemandu wisata kuliner berbahan lokal tersebut.
Dia berharap, pelatihan tersebut dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan wisata kuliner di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini. Khususnya di Kecamatan Bathin Solapan, Mandau, Pinggir dan Talang Muandau.
Sebagai pemandu wisata kuliner, kepada seluruh peserta pelatihan, Bupati Amril Mukminin berharap, agar ilmu pengetahuan yang diperoleh dalam pelatihan tersebut dapat diaplikasikan.
Sementara itu, Kadis Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bengkalis H Anharizal menjelaskan, pelatihan pemandu wisata tersebut merupakan bentuk pembinaan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, khususnya Bupati Bengkalis Amril Mukminin dalam memajukan kepariwisataan di daerah ini,” kata Anharizal.
Kata Anharizal lagi, pelatihan ini merupakan salah satu bentuk perhatian Pemkab Bengkalis terhadap masyarakat yang memiliki atensi serta ingin berpartisipasi bagi perkembangan dan kemajuan kepariwisataan daerah ini.
“Secara khusus pelatihan ini diharapkan mampu menciptakan pemandu wisata yang handal sebagai ujung tombak atau garda terdepan dalam megenalkan kepariwisataan di Kabupaten Bengkalis, khususnya wisata kuliner kepada para wisatawan,” jelasnya.
Anharizal juga menjelaskan, sebelum pelatihan untuk empat kecamatan tersebut, pihaknya telah menaja kegiatan serupa. Yakni untuk Kecamatan Bengkalis dan Bantan.
Kemudian untuk Kecamatan Bukit Batu, Siak Kecil dan Bandar Laksamana, serta untuk Kecamatan Rupat dan Rupat Utara.
“Untuk Bukit Batu, Siak Kecil dan Bandar Laksamana bagi pemandu wisata budaya. Sedangkan Rupat dan Rupat Utara mengenai home stay, karena di Rupat dan Rupat Utara banyak home stay,” papar Anharizal.
Selain Kadis Perpustakaan dan Kearsipan H Suwarto, terlihat hadir dalam pembukaan pelatihan tersebut, diantaranya Kadis Kominfotik Johansyah Syafri serta Kadis Dagprin yang diwakili Sekretaris H Iskandar. #DISKOMINFOTIK#