BENGKALIS – Kabupaten Bengkalis merupakan daerah yang sejak dulu terkenal akan keberagaman budaya dan heterogenitasnya.
Besok, Selasa, 5 Februari 2019, masyarakat kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini, khususnya yang berasal dari etnis Tionghoa, juga akan merayakan Tahun Baru Imlek 2570.
Sejak beberapa hari lalu, di sejumlah tempat dan kediaman mereka, pernak-pernik serta berbagai persiapan lainnya untuk menyambut Tahun Baru Imlek 2570 sudah terpasang. Misalnya, pemasangan lampu lampion warna merah di teras rumah atau took mereka.
Atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Bupati Amril Mukminin mengucapkan ‘Selamat Tahun Baru Imlek 2570’, bagi masyarakat daerah ini yang merayakannya.
"Kepada masyarakat Kabupaten Bengkalis keturunan etnis Tionghoa di seluruh desa/kelurahan dan kecamatan yang merayakannya, kami ucapkan selamat Tahun Baru Imlek 2570. Gong Xi Fa Cai,†ujar Bupati Amril, Senin, 4 Februari 2019.
Tahun Baru Imlek 2570 dimulai Selasa, 5 Februari 2019 dan berakhir Jumat, 24 Januari 2020, merupakan Tahun Babi Tanah.
Berdasarkan Astrologi China yang ditetapkan Dinasti Han pada kalender lunar China, pada Tahun Baru Imlek 2570 yang dikenal sebagai Tahun Babi dengan unsur Tanah (Bumi) menjanjikan keberuntungan dan berkat.
Bupati Amril mengajak warganya yang merayakan Tahun Baru Imlek 2570, agar mendoakan daerah ini jauh dari bala bencana. Senantiasa mendapat keberuntungan dan berkat dari Tuhan Yang Maha Esa.
Dan, menjadikan Tahun Baru Imlek 2570 ini sebagai momentum untuk introspeksi dan evaluasi diri serta menghayati arti penting kebersamaan, persatuan, dan kedamaian.
“Mari jadikan perayaan Tahun Baru Imlek 2570 sebagai momentum untuk kian mempererat rasa kebersamaan dan kehidupan kebangsaan di daerah ini, sehingga jadi lebih harmonis, penuh ikatan persaudaraan, dan saling berbagi kasih sayang satu sama lainâ€, ajak Bupati Amril lagi.
Harapnya lagi, agar Tahun Baru Imlek 2570 ini dapat dijadikan “cermin†untuk memperbaharui tekad dan semangatnya guna mempercepat proses keberhasilan pembangunan di daerah ini.
“Tekad kita adalah bersatu, membangun hari depan daerah ini supaya lebih baik. Melalui momentum perayaan Tahun Baru Imlek 2570 ini, mari kita tingkatkan sumbangsih dimaksud, karena keberhasilan pembangunan tersebut menjadi tanggungjawab kita bersamaâ€, imbuhnya.
Mantan Kepala Desa Muara Basung ini mengatakan, kontribusi yang telah diberikan warganya yang berasal dari keturunan etnis Tionghoa dalam membangun daerah, selama ini sangat besar.
“Ke depan, kebersamaan dan kontribusi dimaksud hendaknya dapat dipertahankan dan ditingkatkan lagi. Selamat Tahun Baru Imlek 2570, Gong Xi Fa Caiâ€, tutup Bupati Amril. #DISKOMINFOTIK