BENGKALIS – Sejak Ahad pagi, 29 September 2019 sekitar pukul 06.30 WIB, ratusan pecinta olahraga yang datang dari penjuru daerah bahkan negeri jiran Malaka Malaysia, berkumpul di Lapangan Tugu, Bengkalis. Meski datang dari daerah yang jauh dari Kota Bengkalis, namun pecinta olahraga sepeda ini tampak antusiasi untuk mengikuti event Jelajah Alam Bengkalis.
Tak tanggung-tanggung, sebanyak 32 klub pecinta olahraga antusias untuk berpartisipasi dalam event yang diselenggarakan oleh komunitas Sepeda Kayuh Bengkalis (SKB). Pagi itu, Lapangan Tugu Bengkalis warna-warni dihaisi oleh custum seragam alias jersey klub masing-masing. Pokoknya “mewah-mewah”.
Sebelum Jelajah Alam Bengkalis menelurusi jalan-jalan kampong dan perkebunan di Kecamatan Bengkalis dan Bantan ini dilepas oleh Bupati Bengkalis yang diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Haholongan, terlebih dahulu peserta melakukan senam bersama.
Terkait dengan even gowes yang melibatkan klub/komunitas pecinta olahraga dari domestik maupun luar negeri ini, Pemerintah Kabupaten Bengkalis memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada SKB dan para peserta yang hadiri.
“Pada kesempatan ini, atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, kami memberikan penghargaan setinggi-tingginya, kepada pihak penyelenggara maupun peserta,” ungkap Halolongan saat memberikan sambutan.
Even Jelajah Alam Bengkalis dengan menggunakan sepeda, menurut Halolongan tidak hanya sekedar olahraga atau menyalurkan hobi bersepeda. Namun melalui kegiatan ini, juga akan memupuk rasa kekompokan, kesatuan dan persaudaraan antara peserta maupun antar klub komunitas sepeda.
Disamping itu, kata Haholongan even ini juga merupakan salah satu upaya untuk memasyarakatan olahraga sepeda di tengah-tengah masyarakat. Mengingat, pada era kemajuan teknologi, kebiasaan bersepeda atau olahraga sepeda mulai ditinggalkan masyarakat, tak terkecuali di Kabupaten Bengkalis.
Oleh karena itu, Staf Ahli Bupati ini, berharap agar even Jelajah Alam Bengkalis dengan bersepeda menjadi kalender tahunan yang digelar di Kabupaten Bengkalis. Hal ini tentu menjadi tantangan bagi pihak penyelenggara khusus SKB untuk mempertahankan kegiatan ini pada tahun 2020.
Jika tahun ini, jumlah klub yang berpartisipasi dalam even Jelajah Alam Bengkalis mencapai 32 klub, hendaknya pada tahun depan bisa dipertahankan dan lebih meningkat. Kuncinya, butuh kerja sama antar pihak, terutama dalam hal mempromosikan even ini, sehingga gaungnya lebih besar lagi.
Pada kesempatan itu, Haholongan juga mengajak seluruh masyarakat untuk membudayakan hidup sehat serta memasyarakatkan kendaraan ramah lingkungan karena tanpa menggunakan bahan bakar. “Mari bersama kita majukan olahraga ini karena bersepeda merupakan olahraga yang paling aman untuk semua kalangan”, ajaknya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, turut serta dalam kegiatan ini, pimpinan DPRD Bengkalis Syahrial, KOmandan Kodim 0303 Bengkalis Letkol Inf Timmy Prasetya Hermianto,
Sementara rute yang dilalui Rute atau track yang akan dilalui para pesepeda sekitar 45 km. dimulai dari Lapangan Tugu Bengkalis - Jl.A.Yani - Jl.Antara - Jl. Pramuka
Kemudian, dari Jl Pramuka belok kiri tepatnya di samping rumah dinas Sekda Bengkalis Sekda menuju Desa Pasiran Jl Samikun. Lantas masuk ke pemukiman warga Gg. Abdullah.
Menelusuri kawasan perkebunan karet dan durian, menuju sungai, melalui jembatan milik warga. Keluar menyusuri sungai melalui pabrik batu bata Jl Utama Desa Bantan Tua
Masuk ke jalan Utama Desa Jangkang menelusuri perkampungan suku Asli Desa Jangkang – Jl Deluk - Pantai Indah Penampar.
(Cek Point) - JL.Utama Desa Jangkang - Jln Utama Desa Bantan Tua - Jln . Taman Sari Desa Taman Sari - Belok Kanan Jln . Antar Sari - Belok kiri Jl.Wonosari Tengah - Jl.Tandun - Jl. Patimura - Simp.Mesjid Istiqomah, Belok Kiri Jl.Jend .Sudirman..-Finish Lapangan Tugu Bengkalis. #DISKOMINFOTIK