TANJUNGMEDANG - Disela-sela kesibukannya sebagai orang nomor satu di wilayah berjuluk Negeri Junjungan, Bupati Bengkalis Amril Mukminin berkesempatan menerima kunjungan enam tenaga kesehatan program Nusantara Sehat dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), Rabu (29/06/2016).
Tim nusantara sehat yang terdiri dari perawat, bidan, tenaga analis laboratorium, kesehatan masyarakat, dan farmasi ini diterima langsung oleh Bupati Amril usai berbuka puasa bersama di rumah dinas Camat Rupat Utara.
Keenam tim program Nusantara Sehat ini adalah Diki Rahmat Putra, Erlin Dayu Indra Pratiwi, Elsa Karlina Sari, Dwi Aprilia, Eva Siburian, dan Heriyanto. Mendampingi Bupati Amril, ketua TP. PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni dan Camat Rupat Utara H Syafruddin.
Dikesempatan tersebut, Bupati Amaril menyampaikan apresiasi dan dukungannya kepada para tenaga kesehatan terpilih atas kesediaannya untuk mengabdi serta bertugas di Puskesmas Tanjung Medang selama dua tahun.
Dikatakan Amril, masyarakat di wilayah terpencil Rupat Utara sangat membutuhkan pelayanan intens petugas kesehatan. "Keterbatasan tenaga medis hingga masalah akses jalan yang tidak memadai seringkali menjadi kendala lemahnya intensitas pelayanan kesehatan oleh para medis di wilayah ini," jelas Amril.
Menyangkut Program Nusantara Sehat itu, mantan anggota DPRD Bengkalis tiga periode ini berharap sebenarnya bukan untuk tujuan kuratif semata, melainkan bagaimana seharusnya mengubah perilaku masyarakat di Rupat Utara. Sehingga masyarakat bisa memikirkan kesehatan dan mau hidup bersih dan sehat.
Diketahui, Program Nusantara Sehat yang digagas Menteri Kesehatan RI, Farid Moeloek ini dibuat untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan di Daerah Tertinggal, Perbatasan, dan Kepulauan (DTPK) dan Daerah Bermasalah Kesehatan (DBK), salah satunya Bengkalis.
Khusus di Bengkalis, tim Nusantara Sehat ini bertugas di dua lokasi, yakni Puskesmas Tanjung Medang dan Puskesmas Selat Baru kecamatan Bantan.
"Kami sudah mengabdi di Rupat Utara ini sejak Desember 2015", ungkap salah seorang anggota tim Nusantara Sehat, Diki Rahmat Putra.
Lebih lanjut, Diki mengungkapkan, keenam anggota tim berasal dari berbagai provinsi di Indonesia. Seperti, Sumatera Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Riau (Kuantan Singingi), dan Sumtera Utara.
Tim nusantara sehat yang terdiri dari perawat, bidan, tenaga analis laboratorium, kesehatan masyarakat, dan farmasi ini diterima langsung oleh Bupati Amril usai berbuka puasa bersama di rumah dinas Camat Rupat Utara.
Keenam tim program Nusantara Sehat ini adalah Diki Rahmat Putra, Erlin Dayu Indra Pratiwi, Elsa Karlina Sari, Dwi Aprilia, Eva Siburian, dan Heriyanto. Mendampingi Bupati Amril, ketua TP. PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni dan Camat Rupat Utara H Syafruddin.
Dikesempatan tersebut, Bupati Amaril menyampaikan apresiasi dan dukungannya kepada para tenaga kesehatan terpilih atas kesediaannya untuk mengabdi serta bertugas di Puskesmas Tanjung Medang selama dua tahun.
Dikatakan Amril, masyarakat di wilayah terpencil Rupat Utara sangat membutuhkan pelayanan intens petugas kesehatan. "Keterbatasan tenaga medis hingga masalah akses jalan yang tidak memadai seringkali menjadi kendala lemahnya intensitas pelayanan kesehatan oleh para medis di wilayah ini," jelas Amril.
Menyangkut Program Nusantara Sehat itu, mantan anggota DPRD Bengkalis tiga periode ini berharap sebenarnya bukan untuk tujuan kuratif semata, melainkan bagaimana seharusnya mengubah perilaku masyarakat di Rupat Utara. Sehingga masyarakat bisa memikirkan kesehatan dan mau hidup bersih dan sehat.
Diketahui, Program Nusantara Sehat yang digagas Menteri Kesehatan RI, Farid Moeloek ini dibuat untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan di Daerah Tertinggal, Perbatasan, dan Kepulauan (DTPK) dan Daerah Bermasalah Kesehatan (DBK), salah satunya Bengkalis.
Khusus di Bengkalis, tim Nusantara Sehat ini bertugas di dua lokasi, yakni Puskesmas Tanjung Medang dan Puskesmas Selat Baru kecamatan Bantan.
"Kami sudah mengabdi di Rupat Utara ini sejak Desember 2015", ungkap salah seorang anggota tim Nusantara Sehat, Diki Rahmat Putra.
Lebih lanjut, Diki mengungkapkan, keenam anggota tim berasal dari berbagai provinsi di Indonesia. Seperti, Sumatera Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Riau (Kuantan Singingi), dan Sumtera Utara.