BENGKALIS - Sebagai upaya dalam mengembangkan kompetensi pejabat administrator dalam memenuhi standar kompetensi manajerial pejabat administrator sebagaimana diamanatkan dalam ketentuan pasal 217 ayat (5) Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 tentang manajemen Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Pemerintah Kabupaten Bengkalis menggelar Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan XV di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis tahun 2024.
Pembukaan Pendidikan dan Pelatihan tersebut dihadiri Bupati Bengkalis Kasmarni, melalui Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Ed Effendi, bertempat di Aula Tuah Karya Abdi Negara, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau Pekanbaru, Kamis, 8 Agustus 2024.
Dalam arahannya, Ed Efendi saat membacakan pidato tertulis Bupati Bengkalis menyampaikan bahwa PKA yang dilakukan untuk membangun kompetensi manajerial bagi Pejabat Administrator, selain untuk menjamin terlaksananya akuntabilitas jabatan administrator dalam memimpin pelaksanaan program dan kegiatan yang sudah direncanakan dengan baik pada masing-masing perangkat daerah.
Kami juga berharap sambung Ed Efendi, agar kelak peserta diklat dapat menjadi pimpinan yang benar-benar memiliki kompetensi kepemimpinan pelayanan publik dan kepemimpinan kinerja, dalam memimpin pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh pejabat pengawas dan pelaksana dalam memberikan pelayanan publik sesuai SOP dan terselenggaranya peningkatan kinerja secara berkesinambungan.
“Harapan kami, agar usai dari pelatihan ini nantinya, akan terwujud sosok pejabat administrator yang memiliki kemampuan dalam pengendalian pelayanan publik yang inovatif dan kolaboratif serta mampu mengoptimalkan seluruh potensi sumber daya internal dan eksternal maupun dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi,” Harap Ed Efendi.
Sebagai Pejabat Administrator sambung Mantan Plt Kadis DLH itu, mulai saat ini bapak/ibu di tuntut untuk mampu merubah pola pikir dan pola kerja serta memegang teguh nilai-nilai dasar ASN, yakni berakhlak, berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif, serta sebagai motor pendorong lahirnya bussines agile leadership yakni kepemimpinan yang tangkas, lincah, cekatan, progresif, sportif dan dynamic capability.
Pada kesempatan yang sama, Ed Efendi mengingatkan kepada peserta yang telah dipilih untuk mengikuti diklat kepemimpinan administrator ini. Agar dapat mengikuti pelatihan ini dengan baik dan disiplin, guna meningkatkan kompetensi manajerial maupun kompetensi kepemimpinannya, sehingga kelak berguna dan bermanfaat bagi organisasi maupun daerah.
"Kami minta seluruh peserta untuk mengikuti proses pembelajaran ini semaksimal mungkin, secara sungguh-sungguh, guna mematangkan kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual, serta mampu menempatkan diri dalam peranannya sebagai pelayan masyarakat, sehingga berkontribusi untuk menyukseskan pemerintahan dalam mendukung program pembangunan Kaabupaten Bengkalis Bermasa (Bermarwah, Maju dan Sejahtera)," tegas Ed.
Diakhir sambutannya Ed juga mengucapkan, terima kasih kepada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau yang telah memfasilitasi kegiatan diklat, dan kami juga mengharapkan kedepannya kerjasama ini tidak hanya sebatas pelaksanaan pelatihan kepemimpinan struktural saja, akan tetapi dapat kita tingkatkan untuk pendidikan dan pelatihan lainnya.