BENGKALIS - Bupati Bengkalis Herliyan Saleh mengemukakan, Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) merupakan potensi pembangunan yang sangat besar untuk memajukan pembangunan kabupaten/kota. Oleh karena itu, keberadaan IPHI diharapkan berperan dalam meningkatkan perekonomian masyarakat terutama golongan ekonomi kurang mampu.
"Yang dapat dilakukan IPHI, diantaranya dengan mendirikan lembaga keuangan yang berbasis syariah, dan dalam pembangunan akhlak ummat," ungkap Herliyan Saleh ketika membuka Rapat Koordinasi (Rakor) IPHI se-Riau disalah satu hotel di Duri, Bengkalis, Sabtu (24/1/15) kemarin.
Menurutnya, keanggotaan IPHI setiap tahun bertambah anggota dan telah sekitar 4.500 orang. "Jika setiap orang berkontribusi Rp1 juta untuk membantu perekonomian masyarakat melalui lembaga keuangan tersebut, maka dalam setahun terhimpun dana Rp4,5 miliar sebagai modal," katanya.
Di bagian lain, Herliyan juga berharap IPHI Riau untuk senantiasa meningkatkan pembangunan akhlak dan moral masyarakat. Membentengi masyarakat dari dampak negatif pesatnya perkembangan ilmu dan teknologi.
"Saat ini pengaruh budaya yang bertentangan dengan norma-norma kehidupan yang Islami akibat pesatnya perkembangan ilmu dan teknologi tersebut sangat besar. Seperti, seperti narkoba, kemaksiatan, miras, kenakalan remaja, dan sebagainya," imbuhnya.
Kegiatan Rakor IPHI Riau ini juga hadir, Ketua IPHI Riau Asyari Nur dan Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Riau Tarmizi Tohor, Kepala Kantor Kementerian Agama Bengkalis Jumari dan Sekretaris Daerah Bengkalis Burhanuddin dan pengurus IPHI Kabupaten Rokan Hilir dan Kota Dumai.***(dik)/RiauTerkini
Teks Foto: Bupati Bengkalis Herliyan Saleh (tengah) ketika menghadiri Rakor IPHI Riau, Sabtu (24/1/15).
"Yang dapat dilakukan IPHI, diantaranya dengan mendirikan lembaga keuangan yang berbasis syariah, dan dalam pembangunan akhlak ummat," ungkap Herliyan Saleh ketika membuka Rapat Koordinasi (Rakor) IPHI se-Riau disalah satu hotel di Duri, Bengkalis, Sabtu (24/1/15) kemarin.
Menurutnya, keanggotaan IPHI setiap tahun bertambah anggota dan telah sekitar 4.500 orang. "Jika setiap orang berkontribusi Rp1 juta untuk membantu perekonomian masyarakat melalui lembaga keuangan tersebut, maka dalam setahun terhimpun dana Rp4,5 miliar sebagai modal," katanya.
Di bagian lain, Herliyan juga berharap IPHI Riau untuk senantiasa meningkatkan pembangunan akhlak dan moral masyarakat. Membentengi masyarakat dari dampak negatif pesatnya perkembangan ilmu dan teknologi.
"Saat ini pengaruh budaya yang bertentangan dengan norma-norma kehidupan yang Islami akibat pesatnya perkembangan ilmu dan teknologi tersebut sangat besar. Seperti, seperti narkoba, kemaksiatan, miras, kenakalan remaja, dan sebagainya," imbuhnya.
Kegiatan Rakor IPHI Riau ini juga hadir, Ketua IPHI Riau Asyari Nur dan Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Riau Tarmizi Tohor, Kepala Kantor Kementerian Agama Bengkalis Jumari dan Sekretaris Daerah Bengkalis Burhanuddin dan pengurus IPHI Kabupaten Rokan Hilir dan Kota Dumai.***(dik)/RiauTerkini
Teks Foto: Bupati Bengkalis Herliyan Saleh (tengah) ketika menghadiri Rakor IPHI Riau, Sabtu (24/1/15).