BENGKALIS - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Riau Tarmizi Tohor resmikan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Sungai Pakning, Kecamatan Bukitbatu, Sabtu (31/1/15).Peresmian sekolah di atas lahan sekitar 2 hektar dan ditandai dengan penandatanganan prasati tersebut, juga tampak hadir Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, Sekda Burhanuddin, Kakankemenag Bengkalis Jumari serta Kepala MAN Pakning Mashuri.
Kesempatan ini, Bupati Bengkalis Herliyan Saleh dikutip dari release Humas Setda Bengkalis mengatakan, keberadaan sebuah madrasah, baik itu Ibtidaiyah, tsanawiyah maupun aliyah, memiliki peran strategis dan penting dalam meningkatan kecerdasan intelektual, spiritual maupun emosial peserta didik.
Menurut Herliyan, meskipun secara struktural pembinaannya berada di Kementerian Agama, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis ikut bertanggungjawab. Tetap akan memberikan dukungan bagi pengembangan dan peningkatan kualitas proses bejalar mengajar di madrasah-madrasah yang ada seperti yang diberikan selama ini.
Kepala MAN Sungai Pakning Mashuri mengatakan, meskipun sudah memiliki gedung baru, namun sampai saat ini sebagian siswa-siswa masih mengikuti proses belajar mengajar di gedung lama di Jalan Jenderal Sudirman, Desa Dompas karena meskipun ada gedung baru masih belum menampung sepenuhnya.
“Ruang belajar yang dimiliki di lokasi MAN Sungai Pakning yang baru ini masih sangat terbatas," kata Mashuri.
Masih adanya keluhan itu, pada 2016 mendatang, Pemkab Bengkalis akan bantu pembangunan ruang belajar untuk MAN Sungai Pakning ini sebanyak 6 lokal.
Pada kesempatan itu, Bupati Herliyan juga menyerahkan bantuan peralatan komputer untuk MAN Pakning yang langsung diterima oleh Mashuri. Sedangkan untuk siswa-siswi, secara simbolis bupati menyerahkan 100 paket peralatan belajar.
Usai meresmikan MAN Pakning, bersama Kakanwil Kemenag Riau, Sekda Burhanuddin, Kepala Dinas Pendidikan Herman Sani, Kakankemenag Bengkalis Jumari dan sejumlah pejabat Pemkab Bengkalis lainnya, Bupati Herliyan meninjau Pondok Pesantren Auladan Shahilan di Desa Lubuk Muda Kecamatan Siakkecil.
Dalam peninjauan tersebut, kepada Tarmizi Tohor, Bupati Herliyan berharap Madrasah Aliyah (MA) di Pondok Pesantren yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman, Desa Lubuk Muda tersebut agar dapat dijadikan Madrasah Aliyah Kejuruan Negeri (MAKN).
“Pemkab Bengkalis siap membantu dan mendukung sepenuhnya agar MA Pondok Pesantren Auladhan Shahilan ini dapat dijadikan MAKN," pintanya.***(dik)/RiauTerkini