BENGKALIS - Pemerintahan Kabupaten Bengkalis lakukan Percepatan Penanganan Covid-19 Tingkat Desa dan Kelurahan Dalam Pengalokasian Anggaran secara virtual bersama Pemerintah Provinsi Riau, Jumat (28/5/2021) di Ruang Rapat Hang Jebat Bupati Bengkalis.
Dipimpin langsung oleh Gubernur Riau, H Syamsuar menyampaikan update kasus covid-19 yang saat ini tertinggi adalah Pekanbaru, Dumai, Siak, Kampar dan Bengkalis. Dengan kasus positif covid-19 sebanyak 5674, dirawat di rumah sakit sebanyak 862 orang, dan angka kesembuhan 87,4 %. Hal ini terjadi penurunan karna sebelumnya mencapai 88 % lebih.
"Angka tertinggi covid-19 terdapat pada umur 18-40 tahun, sedangkan angka tertinggi kematian yaitu pada umur 40-60 tahun, ucap Syamsuar.
Sementara itu, Syamsuar juga menyampaikan rendahnya persentase Vaksin ditingkat lansia, sedangkan lansia adalah tingkat tertinggi rawan kematian di Provinsi Riau.
Terkait kedisiplinan terhadap arahan Pemerintah Pusat, masih ada beberapa tempat hiburan san pariwisata yang tidak mematuhi instruksi, H Syamsuar menegaskan kepada pemerintah daerah untuk bekerja sama dengan instansi terkait agar melakukan penegasakan hukum dan kedisiplinan, seperti penutupan tempat wisata dan hiburan.
"Untuk meminimalisir penyalahgunaan dana penanganan covid-19 di masing-masing desa, prioritas dana desa tahun 2021 harus di cek se-detail mungkin oleh Dinas PMD," tegas mantan Bupati Siak tersebut.
Sementara itu, Bupati Bengkalis Kasmarni melalui Sekretaris Daerah H Bustami Hy melaporkan data terakhir pelaksanaan vaksin di Kabupaten Bengkalis per tanggal 27 mei 2021 sebanyak 25.170 dosis, yang terpakai 21.270 dosis, sehingga yang tersisa 3900 dosis.
"Kami Kabupaten Bengkalis telah melakukan vaksinasi serentak, pelaksanaan vaksinasi kepada tim medis telah telah dilakukan sebanyak 3229 atau 90,65 % , untuk petugas publik dengan sasaran 11.002 telah divaksin 10.817, kemudian untuk lansia dengan sasaran 1448 sudah divaksin 1431 orang, sisanya sedang menunggu tahapan berikutnya".
"Selain itu, kita juga menyurati perusahaan-perusahaan untuk menyediakan tempat isolasi terpadu, dan sudah mempersiapkan paket obat-obatan sebanyak 1000 paket tahap pertama," ungkap Bustami Hy.
Turut Hadir mendampingi, Danramil 01 Bengkalis Kapten Arh Isnanu, Kapolres Akp Hendra Gunawan, Kepala Kejaksaan Negeri diwakili Kasi Perdata Dan Tata Usaha Negara (Kasi Datun) Agis Sahputra, serta Perangkat Daerah Kabupaten Bengkalis. #PROKOPIM