Bupati Bengkalis menyerahkan 63 RLH,4 unit ambulance dan kartu jamkesmasda di Kecamatan Bantan

icon   Pada 24 April 2014 Bagikan ke :
BENGKALIS - Bupati Bengkalis Herliyan Saleh secara simbolis menyerahkan bantuan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis berupa 63 unit rumah layak huni (RLH) bagi rumah tangga kurang mampu, empat unit ambulance untuk empat desa dan Kartu Jamkesmasda untuk masyarakat Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, Rabu (23/4/14).

Penyerahan bantuan sekaligus Kartu Jamkesmasda tersebut dipusatkan di Halaman Kantor Kepala Desa Bantantua. Tampak hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkalis Burhanuddin, sejumlah pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Bengkalis, Camat Bantan Nazly, Forkompinda Kecamatan Bantan serta sejumlah Kepala Desa di Bantan.

Puluhan unit RLH yang dibantu Pemkab Bengkalis tersebut tersebar di beberapa desa di Kecamatan Bantan, sedangkan untuk bantuan kendaraan operasional ambulance diberikan kepada empat desa yaitu, Desa Bantantua, Desa Bantantengah, Desa Muntai dan Desa Teluklancar.

Kesempatan ini Bupati Bengkalis Herliyan Saleh dam sambutannya mengatakannya, penyerahan ambulance desa, Kartu Jamkesmasda maupun RLH merupakan bentuk komitmen dan kepedulian Pemkab Bengkalis untuk meningkatkan kesejahteraan hidup serta memaksimalkan layanan dibidang kesehatan masyarakat.

Bupati Herliyan berpesan, kepala desa yang menerima ambulance desa ini diminta untuk memelihara dengan baik dan kepala desa bertanggungjawab sepenuhnya atas operasional ambulance, honorarium supir dan penyediaan bahan bakar minyak untuk ambulance ini. Seluruh biaya yang dikeluarkan untuk biaya operasional ambulance ini bisa diambil dari anggaran Alokasi Dana Desa (ADD).

“Terkait pelaksanaan program Jamkesmasda, Pemkab Bengkalis mengalokasikan kartu khusus untuk masyarakat Kecamatan Bantan sebanyak 28.840 warga. Secara keseluruhan program ini berjalan dengan baik, masyarakat di seluruh pelosok desa di dapat merasakan manfaatnya. Berkat program Jamkesmasda ini, masyarakat Kabupaten Bengkalis baik dari golongan keluarga pra sejahtera maupun kelas menengah ke atas dapat menikmati pelayanan kesehatan kelas tiga secara gratis,” ungkapnya.

Dibagian lain, Bupati Herliyan juga memberikan apreseasi kepada seluruh masyarakat yang telah berpartispasi menyukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif 9 April 2014 lalu.

Kemudian, terkait fenomena alam, seperti musim kering yang bakal melanda berdasarkan perkiraaan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pada Mei hingga September akan terjadi anomali cuaca kering di Provinsi Riau. Bupati menghimbau kepada masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar hutan dan lahan, karena berdampak pada kerusakan lingkungan dan bisa menyeret ke jalur hukum.

“Masalah kebakaran hutan dan lahan, terus saya ingatkan kepada masyarakat, karena tidak ingin musibah ini tersebut kembali terulang kembali. Dapat dirasakan ketika kabut asap, berbagai sektor kehidupan terganggu, seperti sektor pendidikan, kesehatan, sektor jalur, sehingga mengakibatkan kerugian bagi perekonomian. Saya juga ingatkan kepada kepala desa agar tidak menerbitkan Surat Keterangan Tanah atau SKT di lahan yang tidak jelas, apalagi pada lahan yang masih berstatus hutan. teliti terlebih dahulu dan cek di lapangan,” imbaunya.***(dik)/RiauTerkini

Teks foto: Bupati Bengkalis Herliyan Saleh didampingi Sekda Burhanuddin menyerahkan secara simbolis bantuan RLH kepada salah satu keluarga kurang mampu di Kecamatan Bantan, Rabu (23/4/14).