BENGKALIS - Bupati Bengkalis Amril Mukminin membuka pameran Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bengkalis sekaligus meresmikan nama perpustakan Tuan Guru Haji Ahmad, pada senin pagi 23 Oktober 2017 bertempat di halaman kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bengkalis.
Nama Tuan Guru Haji Ahmad diabadikan menjadi nama perpustakaan untuk mengenang sejarah perjuangan beliau, terutama mensiarkan agama islam di Negeri Junjungan dan sepantasnya jasa-jasa para pejuang dikenang dan dijadikan motivasi generasi dimasa yang akan datang.
Bupati Bengkalis Amril Mukminin Dalam sambutannya mengatakan Pameran Perpustakaan ini merupakan sarana untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan sebagai wahana untuk menumbuhkan minat masyarakat terutama generasi muda, agar pustaka menjadi salah satu destinasi utama yang bisa membuka wawasan dan pikiran.
“saat ini minat dan gemar membaca dikalangan masyarakat terutama generasi muda perlahan-lahan mulai memudar. Kondisi seperti ini, tentu menjadi tantangan bagi kita semua untuk membuat terobosan dan inovasi terbaik untuk menumbuhkan minat baca dan budaya baca," ungkap Bupati Amril.
Dengan pameran diharapkan minat baca masyarakat kabupaten bengkalis semakin baik sehingga dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di negeri junjungan. ungkap Amril
“Tidak ada kata terlambat untuk membudayakan gemar membaca, untuk itu mari kita pasang niat yang tidak hanya sebagai hobby, tetapi menjadi kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari, kedepan kami minta pameran buku tidak hanya dilaksanakan setahun sekali namun bisa dilaksanakan 2 atau 3 kali serta dapat dilaksanakan di tiap-tiap kecamatan, agar harapan semua masyarakat Bengkalis berkesempatan untuk mendapatkan fasilitas baca dalam mencari informasi”. Pesan Amril
Kami tekankan Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bengkalis agar bekerjasama dengan dinas terkait untuk mencanangkan gerakan serentak pembangunan gedung perpustakaan desa se-Kabupaten Bengkalis Tahun 2018 dan sejalan dengan Kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun mendatang, untuk segera melakukan langkah konkrit”. Tutup Amril.
Teks foto: Bupati Bengkalis ketika menandatangani Prasasti sebagai tanda diresmikannya pemakaian nama Tuan Guru Haji Ahmad pada Senin 23 Oktober 2017 bertempat di halaman Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bengkalis.
Nama Tuan Guru Haji Ahmad diabadikan menjadi nama perpustakaan untuk mengenang sejarah perjuangan beliau, terutama mensiarkan agama islam di Negeri Junjungan dan sepantasnya jasa-jasa para pejuang dikenang dan dijadikan motivasi generasi dimasa yang akan datang.
Bupati Bengkalis Amril Mukminin Dalam sambutannya mengatakan Pameran Perpustakaan ini merupakan sarana untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan sebagai wahana untuk menumbuhkan minat masyarakat terutama generasi muda, agar pustaka menjadi salah satu destinasi utama yang bisa membuka wawasan dan pikiran.
“saat ini minat dan gemar membaca dikalangan masyarakat terutama generasi muda perlahan-lahan mulai memudar. Kondisi seperti ini, tentu menjadi tantangan bagi kita semua untuk membuat terobosan dan inovasi terbaik untuk menumbuhkan minat baca dan budaya baca," ungkap Bupati Amril.
Dengan pameran diharapkan minat baca masyarakat kabupaten bengkalis semakin baik sehingga dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di negeri junjungan. ungkap Amril
“Tidak ada kata terlambat untuk membudayakan gemar membaca, untuk itu mari kita pasang niat yang tidak hanya sebagai hobby, tetapi menjadi kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari, kedepan kami minta pameran buku tidak hanya dilaksanakan setahun sekali namun bisa dilaksanakan 2 atau 3 kali serta dapat dilaksanakan di tiap-tiap kecamatan, agar harapan semua masyarakat Bengkalis berkesempatan untuk mendapatkan fasilitas baca dalam mencari informasi”. Pesan Amril
Kami tekankan Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bengkalis agar bekerjasama dengan dinas terkait untuk mencanangkan gerakan serentak pembangunan gedung perpustakaan desa se-Kabupaten Bengkalis Tahun 2018 dan sejalan dengan Kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun mendatang, untuk segera melakukan langkah konkrit”. Tutup Amril.
Teks foto: Bupati Bengkalis ketika menandatangani Prasasti sebagai tanda diresmikannya pemakaian nama Tuan Guru Haji Ahmad pada Senin 23 Oktober 2017 bertempat di halaman Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Bengkalis.