BENGKALIS - Bupati Bengkalis Herliyan Saleh meresmikan purna pugas Vihara Tridharma Sagara dan Sekolah Minggu Buddhis di Desa Sungai Selari, Kecamatan Bukitbatu, Senin (23/2/15).
Kesempatan itu, Herliyan Saleh dikutip dari release Humas Setda Bengkalis mengajak seluruh umat Budha di daerah ini, untuk mempererat semangat persaudaraan dan kebersamaan antar umat beragama serta meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta titik renungan untuk semakin memperbaiki kualitas diri, baik itu sebagai anggota masyarakat maupun sebagai umat beragama.
Memugar Vihara Tridharma Sagara menjadikan sebagai tempat Sekolah Minggu Buddhis akan sekaligus mengembangkan kualitas umat dan pemberdayaan ekonomi umat, khususnya umat Buddha yang ada di Kecamatan Bukitbatu.
Turut hadir pada acara peresmian tersebut, Anggota DPRD Bengkalis Azmi R Fatwa, sejumlah pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Bengkalis sejumlah tokoh masyarakat dan pemuka agama Buddha.
“Penghargaan yang setinggi-tingginya, atas peran tokoh-tokoh agama dalam memajukan kehidupan beragama, memberikan peran menciptakan suasana mententramkan dan mendamaikan, serta mendorong umatnya untuk mempercepat keberhasilan pembangunan Kabupaten Bengkalis,” katanya lagi.
Herliyan menambahkan, pada era globalisasi, generasi muda, tidak terkecuali generasi muda umat Buddha, mudah terpengaruh dampak negatif yang bisa menggerus nilai-nilai moral, pengaruh narkoba, minuman keras dan pergaulan bebas serta kenakalan remaja, pornografi dan porno aksi.
“Peresmian sekolah ini harus menjadi salah satu benteng mencegah generasi muda umat Buddha tidak terpengaruh dampak negatif. Semua setara, serta memiliki hak dan kewajiban yang sama, terutama dalam berpartisipasi membangun Negeri Junjungan yang dicintai ini,” imbuhnya.***(dik)/RiauTerkini
Kesempatan itu, Herliyan Saleh dikutip dari release Humas Setda Bengkalis mengajak seluruh umat Budha di daerah ini, untuk mempererat semangat persaudaraan dan kebersamaan antar umat beragama serta meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta titik renungan untuk semakin memperbaiki kualitas diri, baik itu sebagai anggota masyarakat maupun sebagai umat beragama.
Memugar Vihara Tridharma Sagara menjadikan sebagai tempat Sekolah Minggu Buddhis akan sekaligus mengembangkan kualitas umat dan pemberdayaan ekonomi umat, khususnya umat Buddha yang ada di Kecamatan Bukitbatu.
Turut hadir pada acara peresmian tersebut, Anggota DPRD Bengkalis Azmi R Fatwa, sejumlah pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Bengkalis sejumlah tokoh masyarakat dan pemuka agama Buddha.
“Penghargaan yang setinggi-tingginya, atas peran tokoh-tokoh agama dalam memajukan kehidupan beragama, memberikan peran menciptakan suasana mententramkan dan mendamaikan, serta mendorong umatnya untuk mempercepat keberhasilan pembangunan Kabupaten Bengkalis,” katanya lagi.
Herliyan menambahkan, pada era globalisasi, generasi muda, tidak terkecuali generasi muda umat Buddha, mudah terpengaruh dampak negatif yang bisa menggerus nilai-nilai moral, pengaruh narkoba, minuman keras dan pergaulan bebas serta kenakalan remaja, pornografi dan porno aksi.
“Peresmian sekolah ini harus menjadi salah satu benteng mencegah generasi muda umat Buddha tidak terpengaruh dampak negatif. Semua setara, serta memiliki hak dan kewajiban yang sama, terutama dalam berpartisipasi membangun Negeri Junjungan yang dicintai ini,” imbuhnya.***(dik)/RiauTerkini