10-September-2009
Bengkalis – Idul Fitri 1430 H, tinggal beberapa hari lagi. Seperti tahun-tahun sebelumnya, sebagian masyarakat Kabupaten Bengkalis, juga akan merayakan hari kemenangan tersebut di kampung halaman asal mereka atau di tempat lain. Mereka juga akan mudik, baik itu menggunakan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi.
Kepada warganya yang bakal mudik menggunakan kendaraan umum, Bupati H Syamsurizal berpesan agar tidak membawa barang bawaan terlalu banyak, tidak membawa (memakai) perhiasan yang mencolok. Dan, bagi yang suka mabok kendaraan, bawalah obat anti mabok.
Satu hal yang tidak kalah penting, kata bupati, jangan mau menerima makanan atau minuman pemberian dari orang yang tidak dikenal. Karena tidak tertutup kemungkinan pemberian itu hanya merupakan trik tindakan kejahatan.
“Kemudian, pada saat di terminal jangan sendirian di tempat sepi. Carilah tempat yang ramai untuk menghindari tindak kejahatan,” pesan Syamsurizal saat ditemui sebelum acara buka bersama anak yatim dan yatim piatu di kediaman resmi Bupati, Wisma Daerah Sri Mahkota, Selasa petang (8/9).
Sedangkan bagi yang mudik dengan kendaraan pribadi atau rental, kata Syamsurizal, sebelum berangkat hendaknya memeriksa kembali kondisi kendaraan, seperti ban, rem, kemudi dan bagian kendaraan lainya. Segera ganti atau perbaiki bagian-bagian kendaraan yang mengalami kerusakan, sehingga tidak membahayakan pada saat dikendarai jarak jauh.
“Lengkapi surat surat kendaraan sebelum berangkat, istirahatlah apabila merasa lelah dan mengantuk di tempat yang aman dan ramai serta kemudikan kendaraan dengan hati-hati dan waspada karena arus lalu lintas di saat mudik sangat padat,” imbuhnya.
Sedangkan untuk warganya yang akan mudik dengan kendaraan roda dua, Syamsurizal menambahkan, agar hanya membawa barang secukupnya karena apabila banyak akan mengganggu perjalan. “Dan jangan lupa gunakan helm standar dan jacket,” katanya lagi, seraya mendo’akan warganya yang mudik lebaran selamat dalam perjalan pergi dan pulang.
Untuk warganya yang saat mudik rumahnya tidak ada yang menunggunya, pesannya, selain jangan lupa memberi tahu tetangga, juga hendaknya dapat meninggalkan nomor HP dan telepon rumah di tempat mudik pada tetangga yang tidak mudik atau ke ketua RT. “Sehingga bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, bisa dihubungi dengan secepat”, ujarnya.
(jhn/Humas Kab.Bengkalis
posting by team web pde)
Bengkalis – Idul Fitri 1430 H, tinggal beberapa hari lagi. Seperti tahun-tahun sebelumnya, sebagian masyarakat Kabupaten Bengkalis, juga akan merayakan hari kemenangan tersebut di kampung halaman asal mereka atau di tempat lain. Mereka juga akan mudik, baik itu menggunakan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi.
Kepada warganya yang bakal mudik menggunakan kendaraan umum, Bupati H Syamsurizal berpesan agar tidak membawa barang bawaan terlalu banyak, tidak membawa (memakai) perhiasan yang mencolok. Dan, bagi yang suka mabok kendaraan, bawalah obat anti mabok.
Satu hal yang tidak kalah penting, kata bupati, jangan mau menerima makanan atau minuman pemberian dari orang yang tidak dikenal. Karena tidak tertutup kemungkinan pemberian itu hanya merupakan trik tindakan kejahatan.
“Kemudian, pada saat di terminal jangan sendirian di tempat sepi. Carilah tempat yang ramai untuk menghindari tindak kejahatan,” pesan Syamsurizal saat ditemui sebelum acara buka bersama anak yatim dan yatim piatu di kediaman resmi Bupati, Wisma Daerah Sri Mahkota, Selasa petang (8/9).
Sedangkan bagi yang mudik dengan kendaraan pribadi atau rental, kata Syamsurizal, sebelum berangkat hendaknya memeriksa kembali kondisi kendaraan, seperti ban, rem, kemudi dan bagian kendaraan lainya. Segera ganti atau perbaiki bagian-bagian kendaraan yang mengalami kerusakan, sehingga tidak membahayakan pada saat dikendarai jarak jauh.
“Lengkapi surat surat kendaraan sebelum berangkat, istirahatlah apabila merasa lelah dan mengantuk di tempat yang aman dan ramai serta kemudikan kendaraan dengan hati-hati dan waspada karena arus lalu lintas di saat mudik sangat padat,” imbuhnya.
Sedangkan untuk warganya yang akan mudik dengan kendaraan roda dua, Syamsurizal menambahkan, agar hanya membawa barang secukupnya karena apabila banyak akan mengganggu perjalan. “Dan jangan lupa gunakan helm standar dan jacket,” katanya lagi, seraya mendo’akan warganya yang mudik lebaran selamat dalam perjalan pergi dan pulang.
Untuk warganya yang saat mudik rumahnya tidak ada yang menunggunya, pesannya, selain jangan lupa memberi tahu tetangga, juga hendaknya dapat meninggalkan nomor HP dan telepon rumah di tempat mudik pada tetangga yang tidak mudik atau ke ketua RT. “Sehingga bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, bisa dihubungi dengan secepat”, ujarnya.
(jhn/Humas Kab.Bengkalis
posting by team web pde)