BENGKALIS - Bupati Bengkalis diwakili Wakil Bupati H. Bagus Santoso memimpin apel gelar pasukan dalam rangka kesiapsiagaan penanganan karhutla di wilayah Kabupaten Bengkalis, Jum'at (1/04/2022) bertempat di Lapangan Kapolres Bengkalis.
Dalam sambutan Gubernur Riau, Bagus menyampaikan kejadian kebakaran lahan tidak mengenal batasan hutan lindung, cagar biosfer, hutan tanaman industri, perkebunan dan perusahaan baik swasta maupun pemerintah, dan perkebunan masyarakat mengalami kejadian kebakaran hutan dan lahan.
"Untuk itu masyarakat disekitar operasional perusahaan perlu diperhatikan terkadang pembiaran terhadap aktifitas masyarakat disekitar perusahaan dapat menjadi awal terjadinya titik api yang dalam waktu hitungan menit dapat merambat ke perkebunan perusahaan. oleh sebab itu pengelolaan kelembagaan yang belum kuat menyebabkan tidak adanya kontrol sosial yang baik oleh masyarakat terhadap kejadian kebakaran hutan dan lahan", kata Bagus.
Sementara itu pemerintah Provinsi Riau pada 21 maret 2022 telah menetapkan status siaga darurat bencana kebakaran hutan dan lahan melalui keputusan Gubernur Riau nomor kpts. 563/III/2022.
"Adapun tujuan gelarnya apel ini untuk memastikan kesiapsiagaan Kabupaten Bengkalis dalam menanggulangi bencana kebakaran hutan dan lahan sehingga setiap instansi dan stakeholder yang tergabung didalam komando satuan tugas kebakaran hutan dan lahan Kabupaten Bengkalis dapat mempersiapkan segala sesuatunya seperti sarana dan prasarana serta sumber daya yang ada", jelasnya.
saya berharap seluruh intansi dan stakeholder dapat berkoordinasi dan berkolaborasi dalam menanggulangi bencana karhutla, saling bahu-membahu dan bekerjasama dalam mewujudkan Kabupaten Bengkalis bebas asap tahun 2022. Pungkasnya. #PROKOPIM