BENGKALIS – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bengkalis, Kamis, 22 Agustus 2019, kembali menggelar Rapat Paripurna.
Rapat paripurna yang dimulai pukul 11.20 WIB dan berakhir 11.50 WIB tersebut, dihadiri 23 anggota dewan (sesuai absen yang ditandatangani) dipimpin langsung Ketua DPRD H Abdul Kadir.
Adapun agenda utama persidangan ke-10 pada masa persidangan ke-III tersebut adalah mendengar jawaban Bupati Bengkalis atas pandang umum fraksi-fraksi DPRD Bengkalis atas nota keuangan dan Ranperda P-APBD 2019 yang disampaikan pada Rapat Paripurna sebelumnya.
Membacakan jabawan tertulis Bupati Amril Mukminin, Sekretaris Daerah H Bustami yang ditugas mewakilinya, secara berurut memberikan tanggapan atas pandangan umum setiap fraksi.
Ketika menanggapi jawaban pandangan Fraksi Amanat Nasional (PAN) yang disampaikan melalui Syaiful Ardi sebagai juru bicara (jubir), Sekda Bustami mengatakan, Pemkab Bengkalis sepakat dengan Fraksi PAN agar penggunaan anggaran yang ada demi mendekatkan kesejahteraan bagi masyarakat.
“Pemikiran tersebut sejalan dengan usaha yang selama ini telah kami lakukan. Indikasi keberhasilannya bisa kita lihat dengan kecenderungan menurunnya tingkat kemiskinan setiap tahun dan indeks gini ratio yang semakin baik,” jelasnya,
Bahkan, sambung Sekda H Bustami, capaian indeks gini ratio Kabupaten Bengkalis pada tahun 2018 sebesar 0,263, lebih baik Provinsi Riau, bahkan nasional yang masing-masing hanya 0,33 dan 0,389.
Sedangkan terkait usulan Fraksi PAN agar lebih seksama dalam membuat proyek pendapatan daerah pada masa datang karena adanya tidak pastian (uncertainty) dalam penyalurannya, kata Sekda H Bustami, Pemkab bengkalis akan menjadikan pemikiran bernas itu sebagai cacatan penting.
“Hal itu akan kita jadikan catatan penting untuk membuat proyeksi pendapatan daerah yang akan datang,” katanya.
Sekda H Bustami mengucapkan terima kasih kepada Fraksi PAN menyejutui penambahan anggaran Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
“Tentunya, kita berharap penambahan anggaran ini berkorelasi langsung dengan peningkatan kinerja ASN dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Terakhir, Sekda H Bustami mengatakan sepakat dengan Fraksi PAN agar tidak terjadi penurunan tipe atau kelas RSUD Bengkalis.
“Sampai saat ini kelas RSUD Bengkalis masih dalam proses penilaian. Sampai saat ini masih berusaha untuk memenuhi indikator-indikator sebagaimana yang dipersyaratkanKementerian kesehatan, sehingga tidak terjadi penurunan kelas,” tutup Sekda H Bustami pada rapat paripurna terbuka dan terbuka untuk umum tersebut. #DISKOMINFOTIK#