BANTAN, DISKOMINFOTIK - Warga dan keluarga perantauan asal desa Selatbaru dan sekitarnya, yang tergabung dalam Forum Komunikasi Keluarga Selatbaru dan Sekitarnya (FKKSBS), Kamis (29/6/2017) menggelar halal bihalal Syawal 1438 Hijriyah dan temu kangen di SMPN 1 Bantan.
Kegiatan yang digagas FKKSBS ini, selain memupuk silaturahmi, juga sebagai bentuk wujud syukur atas karunia Allah SWT. Karena sampai saat ini warga dan keluarga perantau asal Selatbaru, tetap diberi kekuatan untuk berbakti bagi daerah tempat tinggal, maupun daerah asal. FKKSBS ini, merupakan organisasi warga asal Selatbaru dan sekitarnya di perantauan.
Imam Hakim saat memberikan sambutan tampak terharu, sehingga berhenti sejenak, terutama ketika mengenang masa lampau. Sekretaris Bappeda ini, mengajak seluruh warga dan keluarga perantau untuk selalu menghargai dan menghormati para sesepuh sekaligus guru yang berjuang untuk memajukan daerah ini.
Sementara Ketua FKKSBS, Musliman, bercerita tentang masa lalu termasuk kenangan bersama guru-guru yang telah mengajarkan para perantau, sehingga berhasil meraih kesuksesan.
Diceritakan Musliman, Awalnya organisasi FKKSBS terbentuk dengan Himpunan Pelajar Selatbaru (HPS), kemudian berkembang lagi, guna mengakomodir keinginan sejumlah pelajar dan warga. Setelah melalui proses yang cukup panjang akhirnya terbentuklah FKKSBS sebagai organisasi sosial dan terus berkembang, hingga akhirnya saat ini menjadi organisasi tempat berkumpulnya warga/keluarga perantau.
Musliman berharap pada tahun mendatang kegiatan yang sama semakin berkembang dan meningkat. Baik dari segi kuantitas maupun kualitas.Terlebih lagi, banyak respon dan dukungan dari sejumlah perantau yang tak bisa pulang ke kampung halaman.
"Pada umumnya para perantau sangat mendukung acara temu kangen ini," tandasnya.
Lebih lanjut Musliman menegaskan, kehadiran FKKSBS harus mampu memberikan kontribusi positif bagi pembangunan di daerah, baik itu kontribusi dalam bentuk pemikiran, tenaga maupun materi.
"Sekecil apapun kontribusi yang diberikan akan memberikan manfaat bagi pembangunan dan kemajuan daerah, khususnya Desa Selatbaru dan sekitarnya," ungkapnya.
Untuk tahap awal FKKSBS memberikan bantuan kepada Madrasah Aliyah Miftahul Jannah Selatbaru. Bantuan ini bagian dari situmulus para perantau untuk memberi dukungan bagi daerah, terutama di sektor pendidikan.
Musliman mengajak warga perantau maupun yang ada di Selatbaru dan sekitarnya untuk bersatu ibarat sapu lidi yang kokoh, guna bersama membangun daerah dan saling bertukar informasi, tentang pekerjaan, peluang bisnis, peluang kerja maupun lainnya.
Kegiatan yang digagas FKKSBS ini, selain memupuk silaturahmi, juga sebagai bentuk wujud syukur atas karunia Allah SWT. Karena sampai saat ini warga dan keluarga perantau asal Selatbaru, tetap diberi kekuatan untuk berbakti bagi daerah tempat tinggal, maupun daerah asal. FKKSBS ini, merupakan organisasi warga asal Selatbaru dan sekitarnya di perantauan.
Imam Hakim saat memberikan sambutan tampak terharu, sehingga berhenti sejenak, terutama ketika mengenang masa lampau. Sekretaris Bappeda ini, mengajak seluruh warga dan keluarga perantau untuk selalu menghargai dan menghormati para sesepuh sekaligus guru yang berjuang untuk memajukan daerah ini.
Sementara Ketua FKKSBS, Musliman, bercerita tentang masa lalu termasuk kenangan bersama guru-guru yang telah mengajarkan para perantau, sehingga berhasil meraih kesuksesan.
Diceritakan Musliman, Awalnya organisasi FKKSBS terbentuk dengan Himpunan Pelajar Selatbaru (HPS), kemudian berkembang lagi, guna mengakomodir keinginan sejumlah pelajar dan warga. Setelah melalui proses yang cukup panjang akhirnya terbentuklah FKKSBS sebagai organisasi sosial dan terus berkembang, hingga akhirnya saat ini menjadi organisasi tempat berkumpulnya warga/keluarga perantau.
Musliman berharap pada tahun mendatang kegiatan yang sama semakin berkembang dan meningkat. Baik dari segi kuantitas maupun kualitas.Terlebih lagi, banyak respon dan dukungan dari sejumlah perantau yang tak bisa pulang ke kampung halaman.
"Pada umumnya para perantau sangat mendukung acara temu kangen ini," tandasnya.
Lebih lanjut Musliman menegaskan, kehadiran FKKSBS harus mampu memberikan kontribusi positif bagi pembangunan di daerah, baik itu kontribusi dalam bentuk pemikiran, tenaga maupun materi.
"Sekecil apapun kontribusi yang diberikan akan memberikan manfaat bagi pembangunan dan kemajuan daerah, khususnya Desa Selatbaru dan sekitarnya," ungkapnya.
Untuk tahap awal FKKSBS memberikan bantuan kepada Madrasah Aliyah Miftahul Jannah Selatbaru. Bantuan ini bagian dari situmulus para perantau untuk memberi dukungan bagi daerah, terutama di sektor pendidikan.
Musliman mengajak warga perantau maupun yang ada di Selatbaru dan sekitarnya untuk bersatu ibarat sapu lidi yang kokoh, guna bersama membangun daerah dan saling bertukar informasi, tentang pekerjaan, peluang bisnis, peluang kerja maupun lainnya.