02-April-2011
BENGKALIS - Untuk segera direalisasikannya program jaminan kesehatan kepada masyarakat di Kabupaten Bengkalis. Pemerintah setempat gandeng asuransi kesehatan PT. ASKES (Persero) dalam rangka mencanangkan program Jaminan Kesehatan Masyarakat Daerah (Jamkesmasda) Kabupaten Bengkalis.
Launching pencanangan program Jamkesmasda Kabupaten Bengkalis tahun 2011 langsung dilakukan oleh Bupati Bengkalis H. Herliyan Saleh bersama jajaran dari pihak PT. ASKES di halaman Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bengkalis, Jumat (1/4/11) pagi kemarin.
Pada kesempatan ini, dilakukan penandatanganan nota kesepakatan kerja sama antara Pemkab Bengkalis dengan PT. ASKES selaku pihak ketiga yang melaksanakan program Jamkesmasda tahun 2011 di Kabupaten Bengkalis. Atas nama Pemkab Bengkalis langsung diteken oleh Bupati Herliyan Saleh, dan dari PT ASKES diteken oleh General Manager Regional II (Riau, Sumbar, Jambi dan Kepri), dr Zuchrady.
“Mulai hari ini Jamkesmasda tidak hanya sekedar wacana, tapi sudah menjadi kenyataan,” ungkap Bupati dalam sambutannya melaunching pencanangan program Jamkesmasda 2011 di hadapan hadirin.
Ditambahkan Bupati, mendapatkan pelayanan kesehatan merupakah hak azasi manusia untuk hidup sehat. Sementara kualitas kesehatan yang tinggi merupakan cerminan kualitas kehidupan masyarakat. Jamkesmasda merupakan investasi besar dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui sistem asuransi yang bersifat preventif maupun rehabilitasi. Melalui program Jamkesmasda ini juga diharapkan bisa mendorong pelayanan kesehatan masyarakat yang berkualitas tanpa membeda-bedakan status ekonomi.
“Jika kualitas kehidupan masyarakat semakin membaik, maka pembangunan di suatu daerah akan semakin meningkat di masa yang akan datang. Mari kita sukseskan Jamkesmasda ini dan manfaatkan program tersebut secara maksimal tanpa ada penyalahgunaan,” pintanya.
Dalam pelaksanaan Jamkesmasda ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis bekerjasama dengan pihak ketiga yakni PT. ASKES (Persero) didasari pada pertimbangan sudah berpengalaman dan memiliki jaringan yang luas dalam memberikan layanan asuransi kesehatan.
Masyarakat Kabupaten Bengkalis yang belum mendapatkan pertanggungan asuransi kesehatan, mulai hari ini sudah bisa menikmati program Jamkesmasda 2011. Mengingat kartu belum diterima oleh masyarakat dan masih dalam proses, maka masyarakat yang ingin berobat ke rumah sakit yang telah ditunjuk, cukup membawa KTP dan KK, dan akan tetap secara gratis untuk pelayanan kesehatan kelas III.
“Kalau Jamkesmas pasien akan hilang pertanggungannya jika berobat di luar kelas III. Sedangkan pada Jamkesmasda ini akan kita upayakan tidak hilang. Hanya saja pasien harus menambah biaya di luar yang ditanggung sesuai fasilitas kelas III,” ungkap Kadis Kesahatan, H. Zulfan Herri secara terpisah.***(dik)
BENGKALIS - Untuk segera direalisasikannya program jaminan kesehatan kepada masyarakat di Kabupaten Bengkalis. Pemerintah setempat gandeng asuransi kesehatan PT. ASKES (Persero) dalam rangka mencanangkan program Jaminan Kesehatan Masyarakat Daerah (Jamkesmasda) Kabupaten Bengkalis.
Launching pencanangan program Jamkesmasda Kabupaten Bengkalis tahun 2011 langsung dilakukan oleh Bupati Bengkalis H. Herliyan Saleh bersama jajaran dari pihak PT. ASKES di halaman Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bengkalis, Jumat (1/4/11) pagi kemarin.
Pada kesempatan ini, dilakukan penandatanganan nota kesepakatan kerja sama antara Pemkab Bengkalis dengan PT. ASKES selaku pihak ketiga yang melaksanakan program Jamkesmasda tahun 2011 di Kabupaten Bengkalis. Atas nama Pemkab Bengkalis langsung diteken oleh Bupati Herliyan Saleh, dan dari PT ASKES diteken oleh General Manager Regional II (Riau, Sumbar, Jambi dan Kepri), dr Zuchrady.
“Mulai hari ini Jamkesmasda tidak hanya sekedar wacana, tapi sudah menjadi kenyataan,” ungkap Bupati dalam sambutannya melaunching pencanangan program Jamkesmasda 2011 di hadapan hadirin.
Ditambahkan Bupati, mendapatkan pelayanan kesehatan merupakah hak azasi manusia untuk hidup sehat. Sementara kualitas kesehatan yang tinggi merupakan cerminan kualitas kehidupan masyarakat. Jamkesmasda merupakan investasi besar dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui sistem asuransi yang bersifat preventif maupun rehabilitasi. Melalui program Jamkesmasda ini juga diharapkan bisa mendorong pelayanan kesehatan masyarakat yang berkualitas tanpa membeda-bedakan status ekonomi.
“Jika kualitas kehidupan masyarakat semakin membaik, maka pembangunan di suatu daerah akan semakin meningkat di masa yang akan datang. Mari kita sukseskan Jamkesmasda ini dan manfaatkan program tersebut secara maksimal tanpa ada penyalahgunaan,” pintanya.
Dalam pelaksanaan Jamkesmasda ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis bekerjasama dengan pihak ketiga yakni PT. ASKES (Persero) didasari pada pertimbangan sudah berpengalaman dan memiliki jaringan yang luas dalam memberikan layanan asuransi kesehatan.
Masyarakat Kabupaten Bengkalis yang belum mendapatkan pertanggungan asuransi kesehatan, mulai hari ini sudah bisa menikmati program Jamkesmasda 2011. Mengingat kartu belum diterima oleh masyarakat dan masih dalam proses, maka masyarakat yang ingin berobat ke rumah sakit yang telah ditunjuk, cukup membawa KTP dan KK, dan akan tetap secara gratis untuk pelayanan kesehatan kelas III.
“Kalau Jamkesmas pasien akan hilang pertanggungannya jika berobat di luar kelas III. Sedangkan pada Jamkesmasda ini akan kita upayakan tidak hilang. Hanya saja pasien harus menambah biaya di luar yang ditanggung sesuai fasilitas kelas III,” ungkap Kadis Kesahatan, H. Zulfan Herri secara terpisah.***(dik)