BENGKALIS, PROKOPIM - Fintech memberi pengaruh kepada masyarakat secara luas dengan memberikan akses terhadap produk keuangan sehingga transaksi menjadi lebih praktis dan efektif.
Hal tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas Bupati Bengkalis H. Muhammad saat membuka acara diskusi literasi Keuangan bersama Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia. Bertempat di Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja Dilaut Bengkalis, Selasa (18/02/2020).
Kegiatan yang diprakasai oleh Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) cabang Bengkalis tersebut mengangkat tema "Fintech dan revolusi industri, peluang dan tantangan bagi pelaku ekonomi".
Lebih lanjut H. Muhammad menambahkan fintech di Indonesia ini berkembang luar biasa, banyak masyarakat yang ikut-ikutan, baik melalui pinjaman online, pembelian saham, emas, dan berbagai macam lainnya. Namun masyarakat hanya di dasari janji keuntungan yang besar tanpa mengetahui apa sesungguhnya fintech itu sendiri dan akhirnya belakangan ini marak sekali pengaduan masyarakat yang merasa tertipu dengan bisnis-bisnis seperti ini.
Dengan adanya fintech sambung Muhammad maka aktivitas masyarakat dapat diefisienkan sehingga sangat memudahkan. Namun tidak hanya keuntungan yang di datangkan dari fintech tapi ada juga beberapa ancaman yang perlu diwaspadai.
"Dalam menghadapi tantangan tersebut peran pemerintah sangat penting agar regulasinya dapat dibuat secepatnya. Sehingga terdapat payung hukum yang jelas terkait fintech ini," Jelasnya.
Kami lanjut Muhammad tentunya menyambut baik dengan dilaksanakannya kegiatan diskusi literasi keuangan bersama OJK Perwakilan Riau dan BEI Perwakilan Riau melalui diskusi literasi ini sehingga kita akan memperoleh informasi yang komprehensif tentang bagaimana fungsi dan peran fintech dalam merevolusi industri, peluang dan tantangan bagi pelaku ekonomi khususnya di Kabupaten Bengkalis.
Tampak Hadir Kepala OJK perwakilan Provinsi Riau Yusri, Kepala BEI Pewakilan Provinsi Riau Emon, Plh. Sekretaris Daerah Bengkalis H Heri Indra Putra, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Haholongan, Kepala Dinas Perpustakaan Suwarto, Kepala Dinas Kesbangpol H. Hermanto Baran, Kepala Dinas Balitbang Emri Juli Harnis, Sekretaris DLH Andres Wasono, Kepala ISEI Kabupaten Bengkalis Rinto, Kepala Begian Prokopim Muhammad Fadhli Serta Mahasiswa dan Siswi Se-Kabupaten Bengkalis.