25-September-2010
BENGKALIS-Jamaah calon haji (JCH) Bengkalis yang tergabung dalam kloter 9 bersama Dumai, akan berangkat menuju Embarkasi Batam pada 19 Oktober mendatang. Sementara JCH Mandau yang tergabung dalam kloter 10 bersama Indragiri Hilir, berangkat sehari setelah itu. "Untuk embarkasi Batam, kloter pertama yang berangkat adalah Kepulauan Riau pada tanggal 11 Oktober. Sedangkan kita ada dua kloter, yakni kloter 9 berangkat pada tanggal 19 Oktober dan keloter 10 pada tanggal 20 Oktober," jelas H Rusli, Kepala Seksi Penyelenggara Urusan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bengkalis, Jumat (24/9).
Jumlah JCH Bengkalis dan Kepulauan Meranti yang berangkat ke Tanah Suci pada musim haji 1431 H sebanyak 468 orang, terbagi dalam dua kloter (9 dan 10). Kloter 9 berjumlah sebanyak 217 orang, sedangkan kloter 10 sebanyak 251 orang. "Jumlah ini sudah fix. Mereka sudah melunasi biaya perjalanan ibadah haji (BPIH), tinggal lagi dokumen perjalanan ibadah haji (Dapih) yang belum selesai. Insya Allah dalam waktu dekat ini," papar Rusli.
Tiga Rayon
Sebelum keberangkatan, Kemenag Bengkalis akan menggelar manasik haji selama dua hari. Untuk memudahkan para jamaah, manasik akan diselenggarakan di tiga rayon, sesuai asal mereka. Rayon I dipusatkan di Duri pada 25-26 September, dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan pada 27 September. Rayon II dipusatkan di Selatpanjang pada 29-30 September, dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan pada 1 Oktober. Rayon III dipusatkan di Bengkalis 4-5 Oktober, sedangkan cek kesehatan dilaksanakan 6 Oktober.
"Untuk jamaah Kabupaten Meranti masih di bawah kita. Sementara biaya domestiknya diserahkan ke masing-masing Pemkab. Seperti tahun-tahun sebelumnya, JCH Bengkalis biaya domestiknya ditanggung oleh Pemkab Bengkalis. Sementara untuk Meranti, informasi yang saya dapat dibebankan kepada masing-masing JCH. Persoalan biaya domestik ini kita tidak ikut campur," papar Rusli. Pada kesempatan itu, Rusli mengimbau JCH untuk mempersiapkan diri sebaik-baiknya menjelang hari H keberangkatan, terutama menjaga kondisi kesehatan sehingga selama perjalanan dan saat menunaikan rukun haji di Tanah Suci tidak jatuh sakit. n man
BENGKALIS-Jamaah calon haji (JCH) Bengkalis yang tergabung dalam kloter 9 bersama Dumai, akan berangkat menuju Embarkasi Batam pada 19 Oktober mendatang. Sementara JCH Mandau yang tergabung dalam kloter 10 bersama Indragiri Hilir, berangkat sehari setelah itu. "Untuk embarkasi Batam, kloter pertama yang berangkat adalah Kepulauan Riau pada tanggal 11 Oktober. Sedangkan kita ada dua kloter, yakni kloter 9 berangkat pada tanggal 19 Oktober dan keloter 10 pada tanggal 20 Oktober," jelas H Rusli, Kepala Seksi Penyelenggara Urusan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bengkalis, Jumat (24/9).
Jumlah JCH Bengkalis dan Kepulauan Meranti yang berangkat ke Tanah Suci pada musim haji 1431 H sebanyak 468 orang, terbagi dalam dua kloter (9 dan 10). Kloter 9 berjumlah sebanyak 217 orang, sedangkan kloter 10 sebanyak 251 orang. "Jumlah ini sudah fix. Mereka sudah melunasi biaya perjalanan ibadah haji (BPIH), tinggal lagi dokumen perjalanan ibadah haji (Dapih) yang belum selesai. Insya Allah dalam waktu dekat ini," papar Rusli.
Tiga Rayon
Sebelum keberangkatan, Kemenag Bengkalis akan menggelar manasik haji selama dua hari. Untuk memudahkan para jamaah, manasik akan diselenggarakan di tiga rayon, sesuai asal mereka. Rayon I dipusatkan di Duri pada 25-26 September, dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan pada 27 September. Rayon II dipusatkan di Selatpanjang pada 29-30 September, dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan pada 1 Oktober. Rayon III dipusatkan di Bengkalis 4-5 Oktober, sedangkan cek kesehatan dilaksanakan 6 Oktober.
"Untuk jamaah Kabupaten Meranti masih di bawah kita. Sementara biaya domestiknya diserahkan ke masing-masing Pemkab. Seperti tahun-tahun sebelumnya, JCH Bengkalis biaya domestiknya ditanggung oleh Pemkab Bengkalis. Sementara untuk Meranti, informasi yang saya dapat dibebankan kepada masing-masing JCH. Persoalan biaya domestik ini kita tidak ikut campur," papar Rusli. Pada kesempatan itu, Rusli mengimbau JCH untuk mempersiapkan diri sebaik-baiknya menjelang hari H keberangkatan, terutama menjaga kondisi kesehatan sehingga selama perjalanan dan saat menunaikan rukun haji di Tanah Suci tidak jatuh sakit. n man