RUPATUTARA- Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh melantik Kepala Desa
(Kades) Kadur, Kecamatan Rupat Utara, Tumadi, Selasa (6/12/11). Pada
kesempatan itu Bupati berpesan agar Kades bersama Badan Permusyawaratan
Desa (BPD) bersinergi dalam merumuskan kebijakan pembangunan desa.
Herliyan juga berharap kepala desa harus mampu merangkul semua pihak, sehingga pesta demokrasi Pilkades tidak terjadi perpecahan di masyarakat. “Hilangkan pola kepentingan pribadi dan kelompok, jangan sampai ada masyarakat yang terabaikan,” pintanya seperti dikutip dari release Humas Pemkab Bengkalis kepada riauterkini, Rabu (7/12/11).
“Maju mundurnya pembangunan di desa bukan hanya tanggungjawab kepala desa, tapi juga merupakan tanggungjawab seluruh elemen masyarakat. Saya yakin jika kebersamaan terjalin, maka program desa akan berjalan sesuai yang diinginkan,” kata Herliyan lagi.
Apalagi, ditambahkan Bupati, tugas kepala desa bukanlah ringan, namun tidak pula harus dirisaukan. Apabila pekerjaan dilakukan dengan sungguh-sungguh dan niat yang ikhlas, semuanya akan ringan, terutama dalam memberikan pengabdian di masyarakat.
Pada pelantikan yang dihadiri sejumlah kepala dinas, kepala badan dan kepala bagian di lingkungan Pemkab Bengkalis itu. Herliyan juga mengingatkan, agar Kades dituntut untuk meningkatkan kemampuan teknis kepemimpinan yang amanah serta menguasai peran dan tugasnya secara profesional, sehingga mampu meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat.
“Saya berharap kepala desa mampu menggali segala potensi yang ada. Supaya menjadi kekuatan dalam membangun desa dan terwujud kemandirian desa. Karena semakin mandiri desa maka semakin maju desa itu. Untuk mendukung upaya desa mandiri, Pemkab telah mengalokasikan dana UED-SP Rp1 miliar. Tahun 2012 kita juga mengusulkan anggaran hibah Rp1 miliar per desa dan Rp 3 miliar per kecamatan untuk pembangunan infrastruktur desa,” tutup Herliyan yang juga sebagai Ketua Umum DPW Partai PAN ini.
Khusus di Pulau Rupat, Pemkab telah membuat grand design pembangunan jalan lintas dari Tanjung Kapal hingga Tanjung Medang sepanjang 107 km. Ditargetkan tahun 2014 mobil dari Bengkalis maupun Dumai sudah bisa melintas hingga ke Tanjung Medang.
Kemudian untuk infrastruktur listrik, mulai tahun 2012 akan dibangun jaringan listrik bawah laut ke Pulau Rupat. Jika jaringan listrik bawah laut ini terealisasi, masyarakat Pulau Rupat akan menikmati listrik selama 24 jam. “Guna menyukseskan program ini, saya berharap seluruh elemen masyarakat dapat mendukungnya demi kemajuan Kabupaten Bengkalis, khususnya Pulau Rupat,” pintanya.***(d_RT.C/IB.C)
Herliyan juga berharap kepala desa harus mampu merangkul semua pihak, sehingga pesta demokrasi Pilkades tidak terjadi perpecahan di masyarakat. “Hilangkan pola kepentingan pribadi dan kelompok, jangan sampai ada masyarakat yang terabaikan,” pintanya seperti dikutip dari release Humas Pemkab Bengkalis kepada riauterkini, Rabu (7/12/11).
“Maju mundurnya pembangunan di desa bukan hanya tanggungjawab kepala desa, tapi juga merupakan tanggungjawab seluruh elemen masyarakat. Saya yakin jika kebersamaan terjalin, maka program desa akan berjalan sesuai yang diinginkan,” kata Herliyan lagi.
Apalagi, ditambahkan Bupati, tugas kepala desa bukanlah ringan, namun tidak pula harus dirisaukan. Apabila pekerjaan dilakukan dengan sungguh-sungguh dan niat yang ikhlas, semuanya akan ringan, terutama dalam memberikan pengabdian di masyarakat.
Pada pelantikan yang dihadiri sejumlah kepala dinas, kepala badan dan kepala bagian di lingkungan Pemkab Bengkalis itu. Herliyan juga mengingatkan, agar Kades dituntut untuk meningkatkan kemampuan teknis kepemimpinan yang amanah serta menguasai peran dan tugasnya secara profesional, sehingga mampu meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat.
“Saya berharap kepala desa mampu menggali segala potensi yang ada. Supaya menjadi kekuatan dalam membangun desa dan terwujud kemandirian desa. Karena semakin mandiri desa maka semakin maju desa itu. Untuk mendukung upaya desa mandiri, Pemkab telah mengalokasikan dana UED-SP Rp1 miliar. Tahun 2012 kita juga mengusulkan anggaran hibah Rp1 miliar per desa dan Rp 3 miliar per kecamatan untuk pembangunan infrastruktur desa,” tutup Herliyan yang juga sebagai Ketua Umum DPW Partai PAN ini.
Khusus di Pulau Rupat, Pemkab telah membuat grand design pembangunan jalan lintas dari Tanjung Kapal hingga Tanjung Medang sepanjang 107 km. Ditargetkan tahun 2014 mobil dari Bengkalis maupun Dumai sudah bisa melintas hingga ke Tanjung Medang.
Kemudian untuk infrastruktur listrik, mulai tahun 2012 akan dibangun jaringan listrik bawah laut ke Pulau Rupat. Jika jaringan listrik bawah laut ini terealisasi, masyarakat Pulau Rupat akan menikmati listrik selama 24 jam. “Guna menyukseskan program ini, saya berharap seluruh elemen masyarakat dapat mendukungnya demi kemajuan Kabupaten Bengkalis, khususnya Pulau Rupat,” pintanya.***(d_RT.C/IB.C)