Bengkalis -- Lima atlit tarung drajat terbaik asal Kabupaten Bengkalis dipercaya untuk mewakili Riau dalam Kejuaraan Nasional memperebutkan piala Presiden RI tahun 2009 di Bandung, Provinsi Jawa Barat.
Kamis (15/1) lalu, mereka berangkat ke Pekanbaru untuk bergabung dengan atlit tarung drajat lainnya guna menjalani pemusatan latihan. Kejuaran tersebut digelar tanggal 23-25 Januari mendatang.
Kelima atlit tarung drajat tersebut akan bertading di lima kelas yag berbada. Mereka adalah Bripda Ahmad Sumadi (kelas 52,1-55 Kg), M Syukri (64,1-67 Kg), Hardianto (55,1-58), Doni Ricardo (70,1- 73), dan M Reza Apriansyah (75,1-80). Mereka akan menjalani pemusatan latihan di Pekanbaru dari tanggal 15-20 Januari 2009 mendatang.
Bupati Bengkalis H Syamsurizal ketika acara pelepasan mengatakan, olahraga tarung drajat bagi Kabupaten Bengkalis, bukan sesuatu yang asing. Pembinaan yang dilakukan secara serius terhadap olahraga ini membuat kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini cukup dikenal. Karena hampir dalam setiap iven yang diikuti, para petarung drajat daerah ini berhasil meraih yang terbaik.
“Untuk itu, tolong jaga baik-baik nama Kabupaten Bengkalis”, pesan Syamsurizal yang juga Ketua Umum KONI Bengkalis didampingi Ketua Harian KONI, H Tuah Hasrun Saily.
Kepada para petarung yang akan mengikuti kejuaraan tersebut, Syamsurizal juga berpesan agar benar-benar serius selama melakukakan pemusatan latihan. Manfaatkan waktu yang tersedia dengan sebaik-baiknya supaya prestasi yang diraih juga maksimal.
Kemudian, kata Syamsurizal, saat bertanding, agar bersikap profesional dan menjung tinggi sportivitas. “Jangan emosial, karena dapat mengurangi penilaian”, katanya. Syamsurizal berharap para duta olahraga dari Bengkalis itu bisa meraih medali.
Sementara itu, official tim tarung drajat Dakeslim mengatakan, sebelum mengikuti pemusatan latihan di Pekanbaru, kelima atlit itu sudah belatih secara intensif selama satu bulan. “Berdasarkan evaluasi yang dilakukan, perkembangan mereka meningkatkan cukup siginifikan”, katanya.
Selama ini, selain telah mengikuti berbagai iven, baik itu di tingkat provinsi, wilayah maupun nasional, prestasi yang diraih kelima atlit tarung drajat yang akan mewakili Riau tersebut, sangat membanggakan.
M Syukri misalnya, pada PON di Kalimantan Barat berhasil meraih perunggu. Selanjutnya Ahmad Sumadi yang pada Kejuaraan Wilayah meraih emas, pada piala Presiden RI 2007, berhasil membawa pulang medali perak.
Sementara M Reza Apriansyah meraih emas pada PON 2004. Sedangkan Doni Rikardo berhasil meraih emas pada Kejurwil 2006. Karena itu dan sebagaimana juga harapan bupati, Dakeslim optimis pada Kejuaraan Piala Presiden RI 2008 ini, relima atlit tersebut dapat meraih medali. “Target kita minimal meraih dua medali emas,” kata mantan petarung drajat ini.
Kamis (15/1) lalu, mereka berangkat ke Pekanbaru untuk bergabung dengan atlit tarung drajat lainnya guna menjalani pemusatan latihan. Kejuaran tersebut digelar tanggal 23-25 Januari mendatang.
Kelima atlit tarung drajat tersebut akan bertading di lima kelas yag berbada. Mereka adalah Bripda Ahmad Sumadi (kelas 52,1-55 Kg), M Syukri (64,1-67 Kg), Hardianto (55,1-58), Doni Ricardo (70,1- 73), dan M Reza Apriansyah (75,1-80). Mereka akan menjalani pemusatan latihan di Pekanbaru dari tanggal 15-20 Januari 2009 mendatang.
Bupati Bengkalis H Syamsurizal ketika acara pelepasan mengatakan, olahraga tarung drajat bagi Kabupaten Bengkalis, bukan sesuatu yang asing. Pembinaan yang dilakukan secara serius terhadap olahraga ini membuat kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini cukup dikenal. Karena hampir dalam setiap iven yang diikuti, para petarung drajat daerah ini berhasil meraih yang terbaik.
“Untuk itu, tolong jaga baik-baik nama Kabupaten Bengkalis”, pesan Syamsurizal yang juga Ketua Umum KONI Bengkalis didampingi Ketua Harian KONI, H Tuah Hasrun Saily.
Kepada para petarung yang akan mengikuti kejuaraan tersebut, Syamsurizal juga berpesan agar benar-benar serius selama melakukakan pemusatan latihan. Manfaatkan waktu yang tersedia dengan sebaik-baiknya supaya prestasi yang diraih juga maksimal.
Kemudian, kata Syamsurizal, saat bertanding, agar bersikap profesional dan menjung tinggi sportivitas. “Jangan emosial, karena dapat mengurangi penilaian”, katanya. Syamsurizal berharap para duta olahraga dari Bengkalis itu bisa meraih medali.
Sementara itu, official tim tarung drajat Dakeslim mengatakan, sebelum mengikuti pemusatan latihan di Pekanbaru, kelima atlit itu sudah belatih secara intensif selama satu bulan. “Berdasarkan evaluasi yang dilakukan, perkembangan mereka meningkatkan cukup siginifikan”, katanya.
Selama ini, selain telah mengikuti berbagai iven, baik itu di tingkat provinsi, wilayah maupun nasional, prestasi yang diraih kelima atlit tarung drajat yang akan mewakili Riau tersebut, sangat membanggakan.
M Syukri misalnya, pada PON di Kalimantan Barat berhasil meraih perunggu. Selanjutnya Ahmad Sumadi yang pada Kejuaraan Wilayah meraih emas, pada piala Presiden RI 2007, berhasil membawa pulang medali perak.
Sementara M Reza Apriansyah meraih emas pada PON 2004. Sedangkan Doni Rikardo berhasil meraih emas pada Kejurwil 2006. Karena itu dan sebagaimana juga harapan bupati, Dakeslim optimis pada Kejuaraan Piala Presiden RI 2008 ini, relima atlit tersebut dapat meraih medali. “Target kita minimal meraih dua medali emas,” kata mantan petarung drajat ini.