BENGKALIS - Untuk mengefektifkan pelayanan pada masa pandemi Covid-19, pihak Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Bengkalis gencar promosi layanan berbasis elektronik alias digital.
“Pada masa pandemi Covid 19 ini, kita menerapkan pelayanan tanpa tatap muka, peserta JKN KIS (Jaminan Kesehatan Nasional, Kartu Indonesia Sehat) tidak perlu lagi repot datang langsung ke kantor. Langkah ini sebagai upaya menekan angka penyebaran virus,” ungkap Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Bengkalis, H. Fuad Cahyadi, Kamis 15 April 2021.
Dikatakan alumni Fakultas Ekonomi Universitas Riau ini, melalui layanan berbasis digital ini, masyarakat bisa langsung memanfaatkan aplikasi Mobile JKN, CHIKA dan Pandawa (WhatApp), Care Center 1500400.
Untuk memperkenalkan dan memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait layanan berbasis digital ini, sejak Senin 12 April 2021 secara gencar melakukan promosi. Kegiatan promosi yang dilakukan dengan cara membagikan brosur, buletin, buku saku dan pamplet ke kantor pemerintah mulai dari level kabupaten, kecamatan, kelurahan dan desa. Tak ketinggalan kantor-kantor instansi vertikal juga menjadi sasaran untuk promosi.
“Selama bulan suci Ramadhan 1442 Hijriyah, BPJS Kesehatan Kabupaten Bengkalis berinisiatif untuk lebih mengenalkan lagi pelayanan digital ini dalam rangka semakin memudahkan peserta dalam mengakses seluruh layanan baik administrasi maupun pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan tingkat pertama maupun fasilitas kesehatan rawatan tingkat lanjutan,” ungkap Fuad Cahyadi.
Lebih lanjut Fuad berharap kedepan masyarakat di Kabupaten Bengkalis akan mendapatkan pemahaman yang baik sehingga peserta akan semakin mudah dan cepat dalam mengakses layanan dari rumah atau tempat bekerja masing-masing.
Salah seorang ASN yang ditemui saat pengantaran media tersebut, Saripudin (37) yang bertugas di Bagian Umum Kantor Pengadilan Agama Bengkalis menyambut bagus kegiatan yang sedang dilaksanakan ini. Beliau sudah merasakan pelayanan melalui Aplikasi Mobile JKN yang sudah sangat membantu seperti Konsultasi Dokter Online, KIS Digital, Perubahan Faskes Tk. I dan lainnya.
“Saya berharap BPJS Kesehatan terus mengembangkan inovasi dan kreasi lebih modern dalam meningkatkan kepuasan peserta,” ujar Saripudin. #DISKOMINFOTIK