PASIRPANGARAIAN - Kafilah Kabupaten Bengkalis memastikan lima cabang lolos ke babak final di ajang MTQ ke-32 Tingkat Provinsi Riau, di Pasir Pangaraian, Rohul. Namun di sisi lain, tanpa diduga sejumlah cabang unggulan lainnya harus puas sampai pada babak penyisihan.
Kelima cabang tersebut, cabang tilawah remaja putri atas nama Femty Nanda Putri, 1 juz putri atas nama Yunikartika, syarhil Quran atas nama Muhammad Ilham, Khomariah dan Syamratul Affida, cabang M2IQ putra atas Muhammad Ashubli dan cabang khottil Quran hiasan mushaf atas nama Satria Effendi.
Sementara itu, beberapa cabang handalan yang ditargetkan menjadi lumbung kemenangan, ternyata meleset dari target, karena tidak lolos pada babak final. Yakni cabang tahfiz 5 juz tilawah putra atas nama M Dalimanul Hakim dan Musabaqah Menulis Ilmiah Quran (M2IQ) putri atas nama Mardiana dan cabang tilawah dewasa putri atas nama Yossi Okta Putri.
Seperti dikutip dari release Seksi Humas dan Dokumentasi Kafilah Kabupaten Bengkalis, pada babak final, Muhammad Ilham cs membawa materi berjudul “Merekat Ulang Persatuan dan Kesatuan Bangsa.” Pada perlombaan syahril Quran dipusatkan di Gedung Daerah Pasir Pangairan. Kemudian cabang M2IQ di Gedung Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Rokan Hulu, Muhammad Ashubli mempresentasikan tulisan berjudul “Multikulturalisme Dalam Budaya Melayu,”.***(dik)/Riau Terkini
Kelima cabang tersebut, cabang tilawah remaja putri atas nama Femty Nanda Putri, 1 juz putri atas nama Yunikartika, syarhil Quran atas nama Muhammad Ilham, Khomariah dan Syamratul Affida, cabang M2IQ putra atas Muhammad Ashubli dan cabang khottil Quran hiasan mushaf atas nama Satria Effendi.
Sementara itu, beberapa cabang handalan yang ditargetkan menjadi lumbung kemenangan, ternyata meleset dari target, karena tidak lolos pada babak final. Yakni cabang tahfiz 5 juz tilawah putra atas nama M Dalimanul Hakim dan Musabaqah Menulis Ilmiah Quran (M2IQ) putri atas nama Mardiana dan cabang tilawah dewasa putri atas nama Yossi Okta Putri.
Seperti dikutip dari release Seksi Humas dan Dokumentasi Kafilah Kabupaten Bengkalis, pada babak final, Muhammad Ilham cs membawa materi berjudul “Merekat Ulang Persatuan dan Kesatuan Bangsa.” Pada perlombaan syahril Quran dipusatkan di Gedung Daerah Pasir Pangairan. Kemudian cabang M2IQ di Gedung Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Rokan Hulu, Muhammad Ashubli mempresentasikan tulisan berjudul “Multikulturalisme Dalam Budaya Melayu,”.***(dik)/Riau Terkini