Musrenbang 2019 Provinsi Riau, Pemkab Bengkalis sampaikan Empat Sektor Prioritas RKPD Tahun 2020

icon   Pada 28 Maret 2019 Bagikan ke :
PEKANBARU, HUMAS - Pemerintah Kabupaten Bengkalis sampaikan empat sektor prioritas dalam usulan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2019, usulan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2020 Provinsi Riau, meliputi abrasi pantai, konektifitas-aksesibilitas, pendidikan dan kesehatan. Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis H. Bustami, HY saat mengikuti Musrenbang Provinsi Riau, Rabu (28/03) pagi bertempat di Hotel Primere Pekanbaru. 
Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis yang juga didampingi Plt. Kepala Bappeda Yuhelmi, Sekretaris Bappeda Rinto serta Kepala Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Muhammad Azmir menyampaikan bahwa, keempat sektor usulan kita itu sangat urgent dan kiranya dapat ditanggapi Pemerintah Provinsi Riau tahun 2020.
 
Adapun usulan tersebut merupakan, sektor abrasi, dimana kawasan yang mengalami abrasi pantai dengan intensitas yang tinggi di wilayah Kabupaten Bengkalis yaitu dipulau Bengkalis Kecamatan Bengkalis dengan laju abrasi antara 6 sampai 7 M per tahun dan di pulau Rupat, Kecamatan Rupat Utara dengan laju abrasi 5 sampai 6 M pertahun.
Kendala dan permasalahan yang dihadapi dalam upaya penanggulangan dan penanganan abrasi pantai di Kabupaten Bengkalis antara lain :
1. Terbatasnya Alokasi Anggaran untuk penanggulangan abrasi pantai di Kabupaten Bengkalis yang  wilayahnya sangat luas dengan intensitas kerawanan yang relatif tinggi.
2. Terbatasnya sarana dan prasarana yang diperlukan dalam pemantauan dan penanggulangan abrasi pantai.
3. Masih rendahnya kesadaran masyarakat dan pelaku usaha terhadap pentingnya upaya pencegahan dan penanggulangan abrasi pantai di Kabupaten Bengkalis. 
 
Total panjang kawasan yang butuh penanganan segera 60.35 KM, dengan kebutuhan dana sebesar Rp.1.143.250.000.000,-  
 
Selanjutnya Bustami menambahkan, untuk usulan pekerjaan umum, Dalam rangka mendorong pembangunan ekonomi, perlu upaya massive dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur, khususnya jalan, yang bertujuan membuka aksesibilitas dan konektifitas antar wilayah. Kabupaten Bengkalis yang memiliki pulau terluar, yakni, Pulau Bengkalis, dan Pulau Rupat, dipandang penting untuk mendorong percepatan pembangunan infrastruktur.
 
Prioritas pembangunan infrastruktur antara lain:
1. Jl. Gajah Gada, Duri Kec. Mandau. Merupakan jalan penghubung Kec. Mandau, Kec. Pinggir dan desa terluar Desa Duri ke Kota Duri.
2. Jalan menghubungkan Air Putih menuju Pelabuhan Bandar Sri Setia Raja, total panjang 20, 28 KM, mempunyai 2 (dua) ruas jalan, yakni: Air Putih – Selat Baru 13, 76 KM, dan Berancah – Pelabuhan Sri Setia Raja 6,52 KM.
3. Pelabuhan Penyeberangan Ketam Putih, Bengkalis – Dakal, Meranti. Rencana pembangunan pelabuhan penyeberangan yang mengubungkan Kab. Bengkalis dan Kab. Meranti, sudah tertuamg dalam RPJMN Tahun 2014 -2019, namun sampai saat ini belum terlaksananya pembangunan pelabuhan tersebut di dua sisi.
Lebih lanjut, Bustami menjelaskan, untuk sektor Pendidikan, mencakupi Program Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (membangun sarana dan prasarana serta fasilitas pendidikan, juga  Peningkatan kualitas pengajar), khususnya yang berada di Kabupaten Bengkalis. Saat ini Kabupaten Bengkalis telah memiliki 2 (dua) Perguruan Tinggi Negeri, Politeknik Negeri Bengkalis dan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN), serta 1 (satu) Perguruan Tinggi dalam proses pengerian, yaitu Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STIE) Syariah. Dibutuhkan dukungan semua pihak khususnya Pemerintah Provinsi Riau.
 
Terakhir disektor kesehatan Dalam rangka pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara cepat dan terpadu, dengan karekteristik geografis Kabupaten Bengkalis, yang terdiri dari 3 (tiga) Pulau utama, Pemerintah akan mengupayakan membangun Sarana dan Prasarana kesehatan berupa Rumah Sakit di beberapa wilayah yang akan melayani masyarakat di beberapa kecamatan terdekat.
"""Dimana saat ini Kabupaten Bengkalis, telah memiliki 2 (dua) Rumah Sakit, yakni Rumah Sakit Umum Daerah Bengkalis, yang berada di Kec. Bengkalis dan Rumah Sakit Umum Duri, yang berada di Kec. Duri," ungkapnya.
Oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Bengkalis berupaya membangun 2 (dua) Rumah Sakit lagi, di Kecamatan Rupat dan Bukit Batu. Diharapkan bantuan dan dukungan Pemerintah Provinsi Riau dalam merealisasikan pembangunan di 2 (dua) lokasi yang direncanakan. Kebutuhan dana dalam membangun 1 (satu) Rumah Sakit Pratama lebih Kurang Rp. 37.000.000.000,-