MANDAU - Bupati Bengkalis Kasmarni buka Musrenbang Kecamatan Mandau Tahun 2023, di Gedung Bathin Betuah Kantor Camat Mandau, Jum'at (10/2/2023).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, perangkat kecamatan, pihak perusahaan serta tokoh masyarakat, dan organisasi di Kecamatan Mandau.
Camat Mandau, dalam sambutannya mengatakan, telah banyak pencapaian Kecamatan Mandau saat ini, baik dari segi infrastruktur maupun pemberdayaan yang telah dilakukan oleh Bupati Perempuan Pertama di Kabupaten Bengkalis ini.
Masih kata, Mantan Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Bengkalis itu, dibawah kepemimpinan Bupati Bengkalis Kasmarni, tahun 2022 telah dilakukan perbaikan parit induk, parit lingkungan, dan drainase di Kecamatan Mandau dan telah selesai pengerjaannya sepanjang 12.536 Meter.
"Selain pembangunan dan peningkatan jalan di tahun 2022 juga telah dilakukan sepanjang 18.716,9 M, yang mana jalan poros menuju Desa dan Kelurahan banyak dibangun tahun 2022 dan di tahun 2023 akan dilanjutkan kembali pembangunannya," ujarnya.
Selain itu sambung Riki, bantuan operasional dan pembangunan rumah ibadah tahun 2022 Kecamatan Mandau sebanyak 199 atau 35% dari 331 rumah ibadah di Kecamatan Mandau.
Kemudian untuk pemberdayaan, telah diberikan bantuan Kelompok Usaha Bersama (KUBE) sebanyak 48 kelompok, lalu bantuan kartu KBS 3.338 KPM, bantuan PKH 2.499 KPM, bantuan Benih Ikan sebanyak 60.000 ekor dan bibit tanaman 920 paket, bantuan sembako murah 26.400 paket dan pelatihan pemberdayaan perempuan, kepemudaan dan masyarakat 1.165 orang.
Sementara itu, isu strategis yang menjadi sorotan di Kecamatan Mandau yakni terkait jalan yang berada di kawasan PHR, kondisi pemakaman di Jalan Babussalam Kecamatan Mandau yang sudah tidak muat dan perlu lahan untuk TPU, permasalahan sampah, pemasangan tiang listrik dan trafo untuk Kelurahan Talang Mandi, usulan taman kota Kecamatan Mandau.
"Kami yakin, jika kewenangan berada di Ibu Bupati insya Allah akan selesai semuanya," ujar Riki.
Sementara itu, Kepala Daerah Bengkalis dalam arahannya mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi maupun Pusat dalam penanggulangan permasalahan yang disampaikan oleh Camat Mandau.
Baik soal pemakaman, jalan, tiang listrik, persampahan maupun kawasan PHR yang akan dikelola oleh Pemerintah.
"Insya Allah nanti akan kita lakukan koordinasi dengan pihak Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, karena dari pihak PHR juga tidak bisa membuat keputusan sepihak. Maka dari itu kita akan segera lakukan komunikasi ke pihak Pemerintah Pusat," ucapnya.
Selain itu, ditahun 2023, Kecamatan Mandau mendapat alokasi anggaran yang diperuntukan pada beberapa kegiatan diantaranya, peningkatan jalan KUD-Simpang Tiga pasar harapan baru, peningkatan jalan poros Desa Bathin Betuah, peningkatan jalan di Kelurahan Talang Mandi, Perluasan Jaringan Perpipaan SPAM IKK Mandau (Jaringan Durolis Tahap 1).
"Selain itu, di tahun 2023, lanjutan pembangunan jalan Lingkar Duri Barat, dari Kelurahan Balai Raja hingga KM 11 Desa Petani, sementara untuk memperjuangkan jalan ini mengalami kesulitan dalam penggunaan izin pakai, tapi Alhamdulillah saat ini sudah di setujui oleh pihak Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia. Dan kami mohon doa dan dukungan dari seluruh pihak agar jalan ini segera terselesaikan, dan truk-truk besar nantinya tidak lagi melewati jalan Hangtuah lagi nantinya," ujarnya. #PROKOPIM