BENGKALIS, HUMAS - Sebagai bentuk rasa syukur dan apresiasi kepada masyarakat serta petugas kebersihan, Pemerintah Kabupaten Bengkalis melakukan arak-arakan piala Adipura, Senin (21/1/2019) pagi. Arak-arakan tersebut, melibatkan ratusan peserta baik dari petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bengkalis, Komunitas Motor Tua Bengkalis, Komunitas Motor Nmax Negeri Junjungan dengan menggunakan truk pengangkut sampah sebagai transportasinya.
Ada yang unik pada arak-arakkan kali ini, Sekretaris Daerah Bengkalis beserta seluruh pegawai di Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Bengkalis menggunakan tanjak, sebagai simbolis melayu.
Sebelum melakukan arak-arakan, awalnya Piala Adipura tersebut di serahkan Sekretaris Daerah Bengkalis kepada Ketua MKA LAM Riau Kabupaten Bengkalis H Zainuddin Yusuf, kemudian diserahkan kepada Kepala DLH Kabupaten Bengkalis H Arman AA yang selanjutnya diberikan kepada Bujang Dara Bengkalis sebagai pemegang piala Adipura untuk dibawa berarak.
Adapun rute yang dilalui oleh peserta tersebut dimulai dari Kantor Bupati Bengkalis, lalu menuju Jalan Hangtuah Bengkalis, kemudian menuju Jalan Sultan Syarif Kasim, selanjutnya ke Jalan Jenderal Sudirman, lalu menuju Jalan Gatot Subroto, kemudian ke Jalan Antara, dan terakhir menuju Jalan Pertanian, dan finish di Kantor DLH Kabupaten Bengkalis.
Sepanjang rute yang dilewati, tepian jalan dipenuhi oleh pelajar se-Bengkalis dengan membawa bendera merah-putih dan yang tak kalah meriah pada pawai tersebut juga diisi dengan tabuhan kompang yang meramaikan suasana. Acara kemudian dilanjutkan dengan syukuran di halaman Kantor Dinas Lingkungan Hidup Bengkalis.
Piala Adipura sebagai kota kecil terbersih diserahkan Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla, disaksikan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Siti Nurbaya, dan diterima oleh Bupati Bengkalis diwakili Sekretaris Daerah Bengkalis H. Bustami HY pada 14 Januari 2019 lalu di Jakarta.