BENGKALIS -- Wakil Bupati Bengkalis H Muhammad mengatakan, sesuai ajaran Al-Qur'an, setiap orang tua harus mampu memberikan pendidikan yang baik kepada putra-putrinya. Terutama pendidikan budi pekerti dan akhlak, serta pendidikan agama. Sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang menjadi generasi yang tangguh dan teguh keimanan dan ketaqwaannya.
Harap itu disampaikan Muhammad ketika menutup Musabaqah Tilawatil Qur'an tingkat Kecamatan Bengkalis, Minggu (17/4/2016) malam, di halaman Kantor Camat Bengkalis, Desa Air Putih.
Di bagian lain, karena esensi pembangunan itu, katanya, adalah tanggungjawab seluruh lapisan masyarakat. Maka sejalan dengan kondisi saat ini, imbuhnya, maka bukan hanya pemerintah Kabupaten Bengkalis, tetapi kita semua memiliki tanggungawab moral yang sama.
Baik itu orang tua, pengurus masjid, majelis guru, seluruh lapisan masyarakat dan aparat yang ada di Kecamatan Bengkalis ini sampai ke tingkat RW dan RT, tambahnya lagi, harus bersama-sama, bahu membahu mendorong dan memotivasi agar anak-anak dan generasi muda Islam di kecamatan ini untuk belajar dan memahami Al-Qur'an.
"Begitu pula dalam memakmurkan masjid dan mushala dengan berbagai aktivitas keagamaan lain. Hanya dengan cara demikian akan lahir generasi yang mencintai masjid dan gemar membaca al-qur'an serta mengamalkannya dalam kehidupan keseharian. Kapanpun, dimanapun, bersama siapapun dan dalam kondisi apapun," ujar Muhammad.
Dikatakannya, perjuangan ke arah memang itu cukup berat, karena saat ini hampir setiap saat anak-anak, pemuda dan bahkan orang tuanya, telah banyak dirayu serta dipengaruhi oleh tayangan-tayangan televisi, atau internet dalam genggaman tangan. Baik itu melalui berbagai acara dan program, maupun informasi yang terkadang sama sekali, tidak sesuai dengan tuntunan isi kadungan Al-Qur'an.
"Namun justru di sinilah letak kejelian dan kearifan kita, untuk dapat mengatur keseimbangan waktu untuk kita dan bagi anak-anak serta generasi muda Islam untuk diarahkan kepada nilai-nilai moral dan budi pekerti yang baik. Termasuk memupuk kebiasaan mereka untuk gemar membaca dan mempelajari isi kandungan Al- Qur'an, dengan baik dan benar," ajak Muhammad.
Sebagaimana pembukaan pada Minggu malam (10/4/2016) lalu, acara penutupan MTQ tingkat Kecamatan Bengkalis tahun 2016 juga berlangsung sangat meriah. Ribuan masyarakat dengan antusias mengikuti acara penutupan tersebut.
Penutupan MTQ Kecamatan Bengkalis itu ditandai dengan penekanan sirine oleh Muhammad dengan didampingi, diantaranya oleh Camat Bengkalis Jamaluddin dan Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Haholongan.
Teks foto : Wakil Bupati Bengkalis, H Muhammad menekan sirine tanda berakhirnya MTQ Kecamatan Bengkalis, Minggu (17/4/2016) malam, di halaman Kantor Camat Bengkalis, Desa Air Putih.
Harap itu disampaikan Muhammad ketika menutup Musabaqah Tilawatil Qur'an tingkat Kecamatan Bengkalis, Minggu (17/4/2016) malam, di halaman Kantor Camat Bengkalis, Desa Air Putih.
Di bagian lain, karena esensi pembangunan itu, katanya, adalah tanggungjawab seluruh lapisan masyarakat. Maka sejalan dengan kondisi saat ini, imbuhnya, maka bukan hanya pemerintah Kabupaten Bengkalis, tetapi kita semua memiliki tanggungawab moral yang sama.
Baik itu orang tua, pengurus masjid, majelis guru, seluruh lapisan masyarakat dan aparat yang ada di Kecamatan Bengkalis ini sampai ke tingkat RW dan RT, tambahnya lagi, harus bersama-sama, bahu membahu mendorong dan memotivasi agar anak-anak dan generasi muda Islam di kecamatan ini untuk belajar dan memahami Al-Qur'an.
"Begitu pula dalam memakmurkan masjid dan mushala dengan berbagai aktivitas keagamaan lain. Hanya dengan cara demikian akan lahir generasi yang mencintai masjid dan gemar membaca al-qur'an serta mengamalkannya dalam kehidupan keseharian. Kapanpun, dimanapun, bersama siapapun dan dalam kondisi apapun," ujar Muhammad.
Dikatakannya, perjuangan ke arah memang itu cukup berat, karena saat ini hampir setiap saat anak-anak, pemuda dan bahkan orang tuanya, telah banyak dirayu serta dipengaruhi oleh tayangan-tayangan televisi, atau internet dalam genggaman tangan. Baik itu melalui berbagai acara dan program, maupun informasi yang terkadang sama sekali, tidak sesuai dengan tuntunan isi kadungan Al-Qur'an.
"Namun justru di sinilah letak kejelian dan kearifan kita, untuk dapat mengatur keseimbangan waktu untuk kita dan bagi anak-anak serta generasi muda Islam untuk diarahkan kepada nilai-nilai moral dan budi pekerti yang baik. Termasuk memupuk kebiasaan mereka untuk gemar membaca dan mempelajari isi kandungan Al- Qur'an, dengan baik dan benar," ajak Muhammad.
Sebagaimana pembukaan pada Minggu malam (10/4/2016) lalu, acara penutupan MTQ tingkat Kecamatan Bengkalis tahun 2016 juga berlangsung sangat meriah. Ribuan masyarakat dengan antusias mengikuti acara penutupan tersebut.
Penutupan MTQ Kecamatan Bengkalis itu ditandai dengan penekanan sirine oleh Muhammad dengan didampingi, diantaranya oleh Camat Bengkalis Jamaluddin dan Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Haholongan.
Teks foto : Wakil Bupati Bengkalis, H Muhammad menekan sirine tanda berakhirnya MTQ Kecamatan Bengkalis, Minggu (17/4/2016) malam, di halaman Kantor Camat Bengkalis, Desa Air Putih.