Pertahankan Ratib Togak, Bupati Apresiasi Masyarakat Muara Basung

icon   Pada 2 Desember 2019 Bagikan ke :

PINGGIR – Bupati Bengkalis melalui Asisten Ekonomi dan Pembangunan Heri Indra Putra memberikan apresiasi kepada Desa Muara Basung yang tepat melestasrikan Kegiatan Ratib Togak.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkalis, kami menyambut baik atas pelaksanaan Kenduri Melayu Ratib Togak di Desa Muara Basung,” demikian disampaikan Heri Indra Putra saat membuka kegiatan Kenduri Melayu Ratib Togak di Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir, Senin 2 Desember 2019.  

Lebih lanjut Heri Indra Putra, mengatakan melalui kegiatan Kenduri Melayu Ratib Togak, memberikan dampak positif bagi masyarakat khususnya generasi muda. Terutama dalam hal melestarikan kearifan lokal, adat istiadat dan budaya, serta nilai etika.

Sebagaimana diketahui, saat ini umat Islam, khususnya generasi muda, sangat rentan dengan pengaruh negatif, seperti narkoba, pergaulan bebas, kenakalan remaja dan pengaruh game online.

Untuk itu, Heri Indra Putra, kegiatan Ratib Togak ini, tidak hanya dilakukan oleh generasi tua, tapi harus melibatkan unsur generasi muda. Karena generasi muda, sebagai penerus warisan budaya lokal. 

“Kami mengajak kita semua masyarakat Kabupaten Bengkalis khususnya masyarakat Desa Muara Basung Kecamatan Pinggir untuk mempertahankan budaya yang mulai luntur seiring perkembangan zaman. Mari bersama kita berkomitmen untuk kembali melestarikan Kenduri Melayu Ratib Togak ini. 

Kegiatan Ratib Togak merupakan salah satu potensi yang harus dipertahankan. Atas dasar itu, Pemerintah Kabupaten Bengkalis, melalui Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, setiap tahun memfasilitasi budaya ini menjadi salah satu even kelender tahunan. 

Seperti diketahui, Ratib Togak adalah salah satu seni budaya Merangin lahir setelah masuknya agama Islam pada abad ke-13 masehi. Budaya ini beradabtasi dan kemudian berakulturasi antara budaya Islam dengan budaya Melayu Tua di Merangin. Dari hasil perkawinan budaya inilah maka lahir sebuah bentuk budaya baru pada masa itu yang disebut ratib togak.

Pembukaaan acara Ratib Togak ditandai dengan pemukukul gong oleh Asisten II Bengkalis H Heri Indra Putra didampingi para tamu undangan VIP lainnya.

Hadir dalam Kenduri Melayu Ratib Togak, Asisten Pemerintahan Hj. Umi Kalsum, anggota DPRD Bengkalis Azmi, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Ismail, Kepala Dinas PMPSP Basuki Rahkmad, Kasat Satpol PP Jendri Ginting, Kepala Dinas Ketapang Bengkalis Imam Hakim, Kepala Dinas Perhubungan Bengkalis Djoko, Kepala BPKAD Aulia, Camat, Mandau, Pinggir, Bathin Solapan dan Talang Muandau.

Kemudian Forkompinda, Kapolsek Pinggir dan Mandau dan Damramil Pinggir dan Mandau, Kepala Desa Maura Akhyar Mukmin, tokoh ulama, tokoh masyarakat para tamu undangan lainnya.#DISKOMINFOTIK