PNS dituntut menyajikan pelayanan prima bagi masyarakat

icon   Pada 26 September 2011 Bagikan ke :
27-April-2010

Bengkalis – Seluruh jajaran Pemkab Bengkalis diharapkan untuk dapat dan terus mengoptimalisasikan dan meningkatkan kualitas pelayanan publik, sehingga benar-benar effektif dan effisien. Seluruh jajaran Pemkab Bengkalis harus dapat menyajikan pelayanan publik yang prima bagi masyarakat.

Harapan itu disampaikan Bupati Bengkalis H Syamsurizal, PhD, yang diwakili Plt. Sekretaris Daerah, H Mukhlis, saat ditemui usai upacara peringatan Hari Otonomi Daerah ke-XIV tingkat Kabupaten Bengkalis, di halaman Kantor Bupati Bengkalis, Senin (26//4) kemarin.

“Karena sesuai dengan tujuan otonomi daerah, fungsi utama pemerintah daerah Fungsi utama pemerintah daerah adalah menyediakan pelayanan publik bagi masyarakat lokal secara effektif, effisien dan ekonomis. Fungsi tersebut merupakan tanggungjawab yang harus dilaksanakan seluruh jajaran pemerintah di daerah ini”, pesan Mukhlis.

Pada bagian lain, Staf Ahli Bupati Bidang Hukum Politik dan Pemerintahan ini mengatakan, seluruh jajaran Pemkab Bengkalis, bukan hanya mengetahui dan memahami tujuan otonomi daerah. Yang lebih penting dari itu, adalah memberikan kontribusi secara nyata agar dua tujuan tonomi daerah, baik itu tujuan demokrasi maupun kesejahteraan dimaksud dapat dicapai.

Untuk mendukung pencapaian tujuan dimaksud, imbuh mantan Asisten Perekonomian dan Pembangunan ini, seluruh jajaran Pemkab Bengkalis harus dapat mengelola tata pemerintahan di daerah ini dengan baik.

Praktek kepemerintahan yang baik itu, katanya, akan dapat diwujudkan melalui keputusan manajemen publik yang dilakukan secara transparan dan akuntabel, dengan membuka ruang partisipasi yang sebesar-besarnya. “Khususnya untuk keputusan-keputusan yang mengikat publik”, imbuh, mengingatkan.

Selanjutnya, kata Mukhlis, seluruh jajaran Pemkab Bengkalis juga harus senantiasa peningkatan upaya pembinaan dan pengawasan. Karena, katanya, pembinaan dan pengawasan ini juga merupakan salah satu variabel penting untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.

Mukhlis juga mengingatkan seluruh aparatur di daerah ini, bahwa sebagai konsekuensi reformasi, maka pelaksanaan manajemen publik yang harus dilakukan juga harus beralih orientasi. Dari orientasi lama yang menekankan pada proses tindakan administrasi, ke orientasi baru yang menekankan pada proses pembuatan kebijakan dan tindakan pelaksanaan.

Perubahan orientasi tersebut, katanya lagi, tidak hanya harus diketahui atau dipahami, tetapi mesti dapat dilaksanakan seluruh jajaran Pemkab Bengkalis dengan sebaik-baiknya sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

“Kemudian, dengan adanya orientasi baru dalam manajemen publik tersebut, maka seluruh jajaran Pemkab Bengkalis tidak saja dituntut akuntabilitasnya ke dalam, tetapi justru ke luar (masyarakat). Masyarakat tidak boleh hanya semata-mata dianggap sebagai konsumen pelayanan publik, tetapi benar-benar harus dapat diperlakukan sebagai citizen”, tegasnya.

Pelaksanaan upacara peringatan Hari Otonomi Daerah ke-XIV tingkat Kabupaten Bengkalis tersebut, selain dihadiri seluruh aparatur Pemkab Bengkalis, juga dihadiri unsur Muspida. Tampak hadir dalam upacara yang berlangsung sederhana dan hikmat tersebut, diantaranya Ketua Pengadilan Negeri Bengkalis, H Sumpeno.

sumber bagian humas