08-September-2009
BENGKALIS - Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Pertambangan dan Energi akan melanjutkan sekaligus memperbaiki proyek jaringan listrik bermasalah yang berada di Kecamatan Bukit Batu.
Proyek tersebut akan dilanjutkan hingga sampai Desa Tenggayun, Kecamatan Bukit Batu dengan total sepanjang 19 KM lebih.
Demikian dikatakan Kepala Distamben Bengkalis, H Arman AA kepada wartawan. ‘’Proyek ini sudah melalui proses tender dan pemenangnya pun sudah kita umumkan. Insya Allah setelah Idul Fitri nanti mereka sudah mulai bekerja,’’ ujar Arman didampingi PPTK, Erry.
Arman mengatakan, dengan adanya lanjutan proyek pembangunan jaringan tersebut, maka pihak rekanan akan mulai melakukan perbaikan terhadap tiang-tiang beton yang condong, termasuk yang saat ini sudah tumbang. Kemudian, proses pekerjaan pemasangan tiang beton akan dilanjutkan hingga ke Desa Tenggayun. ‘’Kita perkirakan panjang total proyek pemasangan jaringan ini sekitar 19 KM lebih,’’ kata Arman.
Dikatakan, dengan adanya proyek lanjutan tersebut, maka kekhuatiran warga terhadap tiang-tiang beton yang condong akan bisa diminimalisir. Arman juga mengatakan, untuk lanjutan kegiatan ini, dirinya mewanti-wanti kepada pihak rekanan untuk tidak mengulang kesalahan yang telah dilakukan rekanan sebelumnya. ‘’Karena itu, kita menekankan bahwa proyek ini begitu selesai tidak ada lagi masalah muncul dan bisa segera dimanfaatkan,’’ ungkapnya.
Sementara itu, PPTK proyek jaringan, Erry mengatakan meski SPK belum keluar, tapi saat ini rekanan sudah mulai melakukan penumpukan barang. Hal itu dilakukan agar ketika SPK sudah keluar, mereka bisa langsung bekerja. Dengan demikian masa pelaksanaan keigatan akan lebih cepat.
‘’Mereka (rekanan) khawatir kalau semua pekerjaan harus menunggu SPK keluar proyek tidak akan selesai. Karena itu mereka mengambil inisiatif untuk melakukan penumpukan material dulu. Ya silahkan saja, tapi untuk mulai bekerja tetap harus menunggu SPK,’’ ungkapnya.
Sebelumnya sempat diberitakan, akibat pekerjaan proyek jaringan tersebut bermasalah, sejumlah tiang yang terbuat dari beton mulai condong. Bahkan, media ini melihat langsung sudah ada tiang beton yang jatuh di pinggir jalan, tepatnya di Desa Sungai Selari.(kar/rpg)
Sumber Riau Pos
BENGKALIS - Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Pertambangan dan Energi akan melanjutkan sekaligus memperbaiki proyek jaringan listrik bermasalah yang berada di Kecamatan Bukit Batu.
Proyek tersebut akan dilanjutkan hingga sampai Desa Tenggayun, Kecamatan Bukit Batu dengan total sepanjang 19 KM lebih.
Demikian dikatakan Kepala Distamben Bengkalis, H Arman AA kepada wartawan. ‘’Proyek ini sudah melalui proses tender dan pemenangnya pun sudah kita umumkan. Insya Allah setelah Idul Fitri nanti mereka sudah mulai bekerja,’’ ujar Arman didampingi PPTK, Erry.
Arman mengatakan, dengan adanya lanjutan proyek pembangunan jaringan tersebut, maka pihak rekanan akan mulai melakukan perbaikan terhadap tiang-tiang beton yang condong, termasuk yang saat ini sudah tumbang. Kemudian, proses pekerjaan pemasangan tiang beton akan dilanjutkan hingga ke Desa Tenggayun. ‘’Kita perkirakan panjang total proyek pemasangan jaringan ini sekitar 19 KM lebih,’’ kata Arman.
Dikatakan, dengan adanya proyek lanjutan tersebut, maka kekhuatiran warga terhadap tiang-tiang beton yang condong akan bisa diminimalisir. Arman juga mengatakan, untuk lanjutan kegiatan ini, dirinya mewanti-wanti kepada pihak rekanan untuk tidak mengulang kesalahan yang telah dilakukan rekanan sebelumnya. ‘’Karena itu, kita menekankan bahwa proyek ini begitu selesai tidak ada lagi masalah muncul dan bisa segera dimanfaatkan,’’ ungkapnya.
Sementara itu, PPTK proyek jaringan, Erry mengatakan meski SPK belum keluar, tapi saat ini rekanan sudah mulai melakukan penumpukan barang. Hal itu dilakukan agar ketika SPK sudah keluar, mereka bisa langsung bekerja. Dengan demikian masa pelaksanaan keigatan akan lebih cepat.
‘’Mereka (rekanan) khawatir kalau semua pekerjaan harus menunggu SPK keluar proyek tidak akan selesai. Karena itu mereka mengambil inisiatif untuk melakukan penumpukan material dulu. Ya silahkan saja, tapi untuk mulai bekerja tetap harus menunggu SPK,’’ ungkapnya.
Sebelumnya sempat diberitakan, akibat pekerjaan proyek jaringan tersebut bermasalah, sejumlah tiang yang terbuat dari beton mulai condong. Bahkan, media ini melihat langsung sudah ada tiang beton yang jatuh di pinggir jalan, tepatnya di Desa Sungai Selari.(kar/rpg)
Sumber Riau Pos