TAREMPA, PROKOPIM - Staf Ahli Bupati Bidang Politik Hukum dan Pemerintahan Haholangan mewakili Plh. Bupati Bengkalis menghadiri Rapat Koordinasi Gerakan Pembangunan Terpadu Perbatasan (GERBANGDUTAS) Tahun 2020, di Kantor Bupati Kepulauan Anambas Provinsi Kepulauan Riau, Senin (16/3/2020).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Sekretariat Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan Republik Indonesia dengan mengusung tema "Percepatan Kawasan Perbatasan Menuju Indonesia Maju".
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Republik Indonesia H. Mahfud MD, yang diwakili Deputi 4 Bidang Koordinasi Pertahanan Negara Mayjen Rudianto turut dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tito Karnavian diwakili Sekretaris BNPP Suhajar Dewantoro serta beberapa pejabat kementerian juga Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution.
Pembukaan ditandai dengan Pemukulan Bedug oleh Menkopolhukam didampingi Sekretaris BNPP Suhajar Dewantoro, Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris dan Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution dan dilanjutkan dengan pembukaan tirai.
Deputi 4 bidang koordinasi pertahanan negara Mayjen Rudianto dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini sangat penting dilaksanakan untuk mengetahui permasalahan yang berkaitan dengan batas negara.
"Kegiatan ini untuk mensosialisasikan kebijakan dan program dan pembangunan perbatasan negara menyerap Aspirasi dan melakukan tinjauan lapangan secara sampling untuk menemukenali berbagai permasalahan pengelolaan perbatasan negara dan merumuskan solusi pemecahannya," ungkap Mayjen Rudianto.
Selanjutnya Mayjen Rudianto mengatakan adapun tujuan GERBANGDUTAS mendorong percepatan pembangunan kawasan perbatasan negara secara komprehensif dan terpadu/ terintegras melalui kegiatan lintas K/LPNK didaerah perbatasan.
Menanggapi hal diatas Haholangan yang didampingi Sekretaris Bappeda kabupaten Bengkalis Rinto mengatakan sangat mengapresiasi kegitan GERBANGDUTAS ini mengingat Kabupaten Bengkalis, merupakan salah satu daerah perbatasan yang langsung berseberangan dari Negeri Jiran, Malaysia.
"Berkenaan dengan itu, tentunya kita akan menjadi gerbang masuk bagi turis dari luar Indonesia. Selain itu, sesuai dengan nawacita Presiden Republik Indonesia yakni membangun Indonesia dari Pinggiran, dan Kabupaten Bengkalis siap mencapai itu," ujar mantan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bengkalis tersebut.