PEKANBARU - Sebagai upaya pencegahan dan penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Pemerintah Provinsi Riau, melakukan Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Polri, TNI dan sejumlah instansi terkait, di Balai Srindit, Aula Gubernuran, Pekanbaru, Rabu malam, 15 Februari 2023.
Bupati Bengkalis Kasmarni diwakili Wakil Bupati H Bagus Santoso, mengikuti Rakor yang dipimpin langsung Gubernur Riau, H Syamsuar didampingi Wagubri Edi Natar Nasution, Kapolda Riau, Irjen Pol Muhammad Iqbal, Danrem 031/Wirabima, Brigjen Parlindungan Hutagalung, Kajati Riau, Supardi dan pejabat tinggi lainnya.
"Sebagaimana arahan Gubri, kita berkomitmen untuk melakukan pencegahan Karhutla. Berbagai himbauan ataupun sosialisasi terus kita lakukan agar tidak terjadi Karhutla," ujar Wabup Bagus Santoso.
Ia melanjutkan, kondisi cuaca di Riau dan Bengkalis khususnya sangat tidak menentu, sehingga masyarakat terus dihimbau untuk tidak membersihkan lahan atau kebun dengan cara dibakar.
"Kita (Kabupaten Bengkalis) sudah menetapkan Siaga Karhutla untuk tahun 2023 ini. Koordinasi dengan Polri dan TNI juga terus kita lakukan, dengan harapan tidak ada lagi Karhutla yang terjadi di Kabupaten Bengkalis," ucapnya.
Menurut Wabup, Pemerintah Kabupaten Bengkalis juga meminta kesiagaan seluruh perusahaan yang ada di Negeri Junjungan. Tentunya semua pihak harus terlibat aktif untuk pencegahan maupun penanganan jika sewaktu-waktu Karhutla terjadi.
"Kita semua harus berjibaku dalam penanggulangan dan penanganan Karhutla. Wilayah Kabupaten Bengkalis adalah daerah yang rawan kebakaran, jadi kepada masyarakat juga terus kita himbau agar mewaspadai tindakan membersihkan lahan dengan cara dibakar,"tutupnya.
Turut mendampingi Wabup, Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro, Dandim 0303/Bengkalis, Letkol Inf Endik Yunia, Plt Kadis Pemadam Kebakaran, Alfakhrurrazy, Kalaksa BPBD Bengkalis, Hadi Prasetyo dan Kadis Kominfotik Bengkalis, Hendrik Dwi Yatmoko.
Sebagai informasi, di Rakor tersebut, Gubernur juga turut membahas persoalan inflasi yang terjadi di Provinsi Riau, agar pemulihan ekonomi semakin membaik.