18-January-2010
Bengkalis - Kedekatan Sekretaris Daerah Drs. H Sulaiman Zakaria, MSi dengan masyarakat dari seluruh suku dan golongan di Kabupaten Bengkalis tidak perlu diragukan lagi. Buktinya, dalam segudang kesibukannya, Mantan Asisten ini masih menyempatkan diri menghadiri Natal Oikumen, bertempat di Gedung Serba Guna Sungai Pakning, Sabtu (16/1).
Dalam sambutannya Sekda Sulaiman mengatakan, semangat Natal umat Kristiani tahun ini dapat mewujudkan keadaban masyarakat yang rukun, damai dan bermartabat.
“Saya berharap agar perayaan Natal ini memberikan makna yang mendalam, memperteguh iman, memperkokoh harapan, mempertebal cinta kasih dan persaudaraan sesama warga bangsa, dalam mewujudkan kehidupan bersama masyarakat Kabupaten yang aman, bersatu dan sejahtera”, demikian disampaikan Sekda Sulaiman dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten Administrasi Umum, Drs. H Arianto, MP.
Lebih jauh Sekda Sulaiman menjelaskan, umat Kristiani dan umat beragama lain di Kabupaten Bengkalis, adalah bagian yang tidak terpisahkan dari elemen bangsa secara keseluruhan.
“Oleh sebab itu umat Kristiani mempunyai tanggung jawab bersama dalam berjuang membangun negeri ini. Umat Kristiani bersama dengan umat beragama lainnya dapat meningkatkan silaturahmi, menciptakan persaudaraan yang tulus dengan saling memberikan nuansa kesejukan demi terwujudnya damai sejahtera di Kabupaten yang kita cintai ini”, jelasnya.
Hal tersebut, kata Sulaiman, bisa diwujudkan dengan sikap menghargai kemajemukan, anti kekerasan, menjunjung tinggi hukum dan keadilan, menghargai hak asasi manusia, dan melestarikan keutuhan ciptaan menuju kehidupan yang lebih baik lagi. “Semua harapan yang mulia itu sama-sama kita wujudkan dalam bingkai kesamaan visi dan misi. Apa lagi kali ini kita memasuki tahun baru 2010. Mari pula sambut semangat baru dalam mewujudkan pembangunan Kabupaten Bengkalis ke arah yang lebih bermartabat dan lebih sejahtera lagi di masa depan”, harapnya.
Sekda Sulaiaman mengajak seluruh masyarakat untuk menyukseskan agenda demokrasi yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat. “Seluruh masyarakat berkewajiban untuk menyukseskan agenda demokrasi Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pemilu Kada) yang akan dilaksanakan tanggal 3 Juni 2010, dengan cara menjaga ketertiban, keamanan, dan kerukunan di lingkungan masing-masing”, himbaunya. Untuk itu Sekda Sulaiman minta seluruh masyarakat untuk memastikan apakah telah terdaftar atau belum.
“Dan yang tidak kalah pentingnya adalah, pastikan bahwa Saudara telah terdaftar di dalam daftar pemilih. Jangan sampai terulang, banyak masyarakat yang mestinya memiliki hak untuk memilih. Tetapi karena tidak terdaftar sebagai pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), sehingga tidak dapat menyalurkan haknya sebagaimana mestinya”, pinta Sulaiman.
Sebelumnya, Sekretaris Kecamatan Bukitbatu, Sapon, SH, MM mengatakan, masyarakat Kecamatan Bukitbatu dan Kecamatan Siak Kecil yang berasal dari Sumatera telah menjadi orang melayu.
“Walau Saudara berasal bukan asli orang Bukitbatu dan Siak Kecil, tetapi saudara telah menjadi orang melayu. Dan kami bangga dengan kiprah saudara-saudara dalam ikut membangun Kabupaten Bengkalis yang kita cintai ini”, ungkapnya.
Sementara itu, Ketua panitia Natal Oikumene, dr. Manalu dalam laporannya mengatakan, perayaan Natal Oikumene ini diikuti oleh seluruh masyarakat kristiani yang berasal dari seluruh desa yang ada di 2 kecamatan.
“Perayaan Natal Oikumene ini dikuti oleh seluruh elemen umat kristiani dari seluruh desa di 2 kecamatan, Bukitbatu dan Siak kecil. Secara keseluruhan, jumlah kami terdata sebanyak 489 kepala keluarga. Perantau yang muda-muda ada sejumlah 300 jiwa, termasuk remaja usia sekolah. Jadi total keseluruhannya lebih kurang berjumlah 2000 jiwa. Tapi tidak semuanya berkesempatan hadir dalam ruangan ini”, jelasnya.
Pada kesempatan ini dr. manalu menyambut baik dukungan Pemkab Bengkalis atas kegiatan keagamaan. “Sungguh kami tersanjung atas dukungan Pemerintah melalui Bapak Sulaiman. Terus terang kami sangat mendambakan figur beliau untuk menjadi pemimpin Kabupaten Bengkalis ke depan, karena mampu merangkul dan membina semua suku dan golongan untuk duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi. Dan itu telah kami rasakan semenjak beliau menjadi pejabat di Pemkab Bengkalis”, jelasnya.
Perayaan Natal Oikumene ini mengambil tema “Tuhan itu baik kepada semua orang”, dan sub tema: “Melalui Perayaan Natal memotivasi umat kristiani untuk berperan aktif dalam membangun Kabupaten Bengkalis”. Sekda Sulaiman minta, tema dan sub tema ini untuk diaktualisasikan.
“Tema dan sub tema tersebut jangan hanya menjadi slogan saja. Jauh dari itu, ianya harus direalisasikan dan diaktualisasikan dalam kehidupan masyarakat yang heterogen dan kemajemukan sehari-hari”, jelas Sekda Sulaiman, yang dilanjutkan dengan penyerahan bantuan uang kepada ketua panitia dr. Manalu. Acara perayaan natal oikumene ini dihadiri pula oleh Upika Kecamatan Bukitbatu dan Siak Kecil seperti Danramil Aprizal dan Kapolsek. Hadir pula Ketua Lembaga Adat Melyu Bukit Batu, Nusirwan.
sumber bagian humas
Bengkalis - Kedekatan Sekretaris Daerah Drs. H Sulaiman Zakaria, MSi dengan masyarakat dari seluruh suku dan golongan di Kabupaten Bengkalis tidak perlu diragukan lagi. Buktinya, dalam segudang kesibukannya, Mantan Asisten ini masih menyempatkan diri menghadiri Natal Oikumen, bertempat di Gedung Serba Guna Sungai Pakning, Sabtu (16/1).
Dalam sambutannya Sekda Sulaiman mengatakan, semangat Natal umat Kristiani tahun ini dapat mewujudkan keadaban masyarakat yang rukun, damai dan bermartabat.
“Saya berharap agar perayaan Natal ini memberikan makna yang mendalam, memperteguh iman, memperkokoh harapan, mempertebal cinta kasih dan persaudaraan sesama warga bangsa, dalam mewujudkan kehidupan bersama masyarakat Kabupaten yang aman, bersatu dan sejahtera”, demikian disampaikan Sekda Sulaiman dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten Administrasi Umum, Drs. H Arianto, MP.
Lebih jauh Sekda Sulaiman menjelaskan, umat Kristiani dan umat beragama lain di Kabupaten Bengkalis, adalah bagian yang tidak terpisahkan dari elemen bangsa secara keseluruhan.
“Oleh sebab itu umat Kristiani mempunyai tanggung jawab bersama dalam berjuang membangun negeri ini. Umat Kristiani bersama dengan umat beragama lainnya dapat meningkatkan silaturahmi, menciptakan persaudaraan yang tulus dengan saling memberikan nuansa kesejukan demi terwujudnya damai sejahtera di Kabupaten yang kita cintai ini”, jelasnya.
Hal tersebut, kata Sulaiman, bisa diwujudkan dengan sikap menghargai kemajemukan, anti kekerasan, menjunjung tinggi hukum dan keadilan, menghargai hak asasi manusia, dan melestarikan keutuhan ciptaan menuju kehidupan yang lebih baik lagi. “Semua harapan yang mulia itu sama-sama kita wujudkan dalam bingkai kesamaan visi dan misi. Apa lagi kali ini kita memasuki tahun baru 2010. Mari pula sambut semangat baru dalam mewujudkan pembangunan Kabupaten Bengkalis ke arah yang lebih bermartabat dan lebih sejahtera lagi di masa depan”, harapnya.
Sekda Sulaiaman mengajak seluruh masyarakat untuk menyukseskan agenda demokrasi yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat. “Seluruh masyarakat berkewajiban untuk menyukseskan agenda demokrasi Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pemilu Kada) yang akan dilaksanakan tanggal 3 Juni 2010, dengan cara menjaga ketertiban, keamanan, dan kerukunan di lingkungan masing-masing”, himbaunya. Untuk itu Sekda Sulaiman minta seluruh masyarakat untuk memastikan apakah telah terdaftar atau belum.
“Dan yang tidak kalah pentingnya adalah, pastikan bahwa Saudara telah terdaftar di dalam daftar pemilih. Jangan sampai terulang, banyak masyarakat yang mestinya memiliki hak untuk memilih. Tetapi karena tidak terdaftar sebagai pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), sehingga tidak dapat menyalurkan haknya sebagaimana mestinya”, pinta Sulaiman.
Sebelumnya, Sekretaris Kecamatan Bukitbatu, Sapon, SH, MM mengatakan, masyarakat Kecamatan Bukitbatu dan Kecamatan Siak Kecil yang berasal dari Sumatera telah menjadi orang melayu.
“Walau Saudara berasal bukan asli orang Bukitbatu dan Siak Kecil, tetapi saudara telah menjadi orang melayu. Dan kami bangga dengan kiprah saudara-saudara dalam ikut membangun Kabupaten Bengkalis yang kita cintai ini”, ungkapnya.
Sementara itu, Ketua panitia Natal Oikumene, dr. Manalu dalam laporannya mengatakan, perayaan Natal Oikumene ini diikuti oleh seluruh masyarakat kristiani yang berasal dari seluruh desa yang ada di 2 kecamatan.
“Perayaan Natal Oikumene ini dikuti oleh seluruh elemen umat kristiani dari seluruh desa di 2 kecamatan, Bukitbatu dan Siak kecil. Secara keseluruhan, jumlah kami terdata sebanyak 489 kepala keluarga. Perantau yang muda-muda ada sejumlah 300 jiwa, termasuk remaja usia sekolah. Jadi total keseluruhannya lebih kurang berjumlah 2000 jiwa. Tapi tidak semuanya berkesempatan hadir dalam ruangan ini”, jelasnya.
Pada kesempatan ini dr. manalu menyambut baik dukungan Pemkab Bengkalis atas kegiatan keagamaan. “Sungguh kami tersanjung atas dukungan Pemerintah melalui Bapak Sulaiman. Terus terang kami sangat mendambakan figur beliau untuk menjadi pemimpin Kabupaten Bengkalis ke depan, karena mampu merangkul dan membina semua suku dan golongan untuk duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi. Dan itu telah kami rasakan semenjak beliau menjadi pejabat di Pemkab Bengkalis”, jelasnya.
Perayaan Natal Oikumene ini mengambil tema “Tuhan itu baik kepada semua orang”, dan sub tema: “Melalui Perayaan Natal memotivasi umat kristiani untuk berperan aktif dalam membangun Kabupaten Bengkalis”. Sekda Sulaiman minta, tema dan sub tema ini untuk diaktualisasikan.
“Tema dan sub tema tersebut jangan hanya menjadi slogan saja. Jauh dari itu, ianya harus direalisasikan dan diaktualisasikan dalam kehidupan masyarakat yang heterogen dan kemajemukan sehari-hari”, jelas Sekda Sulaiman, yang dilanjutkan dengan penyerahan bantuan uang kepada ketua panitia dr. Manalu. Acara perayaan natal oikumene ini dihadiri pula oleh Upika Kecamatan Bukitbatu dan Siak Kecil seperti Danramil Aprizal dan Kapolsek. Hadir pula Ketua Lembaga Adat Melyu Bukit Batu, Nusirwan.
sumber bagian humas