BENGKALIS - Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015 ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkalis Burhanuddin meminta agar tenaga kerja lokal siap menghadapi persaingan dengan meningkatkan kualitas diri.
Menurutnya, di era globalisasi tersebut kehadiran tenaga kerja asing di berbagai bidang pekerjaan tidak bisa dihindari. Dengan diberlakukannya MEA, mobilitas dan kompetisi tenaga kerja antar negara ASEAN yang berkualitas akan semakin tinggi.
“Oleh karena itu tenaga kerja lokal dituntut untuk terus meningkatkan kualitas sehingga akan mampu bersaing,” ujar Burhanuddin mewakili Bupati Bengkalis disela-sela membuka Sosialisasi dan Edukasi Publik dalam Pelaksanaan MEA 2015, Kamis (21/5/15).
Burhanuddin menambahkan, seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di daerah ini, khususnya yang memiliki Balai Latihan Kerja (BLK), berperan aktif dalam meningkatkan skills (keahlian) yang memadai bagi tenaga kerja lokal.
“Seluruh stakeholder di daerah ini, baik sendiri-sendiri maupun secara terpadu harus mengantisipasi situasi ini dengan meningkatkan kualitas dan kompetensi tenaga kerja untuk mencegah banjirnya tenaga kerja terampil dari luar negeri dengan diberlakukannya MEA,” pintanya.
Sementara itu, pelaksanaan kegiatan sosialisasi ditaja Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bengkalis tersebut dilaksanakan di ruang rapat lantai II Kantor Bupati Bengkalis.
Tampak hadir Kepala Disperindag Muhamamd Fauzi, 80 peserta dari 8 kecamatan se-Kabupaten Bengkalis. Melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi ini diharapkan meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan wawasan peserta, baik itu aparatur, masyarakat dan pelaku usaha tentang implementasi/pelaksanaan MEA.
Adapun narasumber kegiatan diantaranya Sinabutar (Kasubdit Masyarakat Ekonomi ASEAN) dan Ardianto Mahdi Wibowo (Kepala Seksi Investasi) Direktorat Jenderal Kerjasama Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan RI.***(dik)/RiauTerkini
Teks Foto : Sekda Bengkalis Burhanuddin berbincang-bincang bersama salah seorang narasumber ketika membuka Kegiatan Sosisalisasi dan Edukasi Publik dalam Pelaksanaan MEA 2015, Kamis (21/5/15).
Menurutnya, di era globalisasi tersebut kehadiran tenaga kerja asing di berbagai bidang pekerjaan tidak bisa dihindari. Dengan diberlakukannya MEA, mobilitas dan kompetisi tenaga kerja antar negara ASEAN yang berkualitas akan semakin tinggi.
“Oleh karena itu tenaga kerja lokal dituntut untuk terus meningkatkan kualitas sehingga akan mampu bersaing,” ujar Burhanuddin mewakili Bupati Bengkalis disela-sela membuka Sosialisasi dan Edukasi Publik dalam Pelaksanaan MEA 2015, Kamis (21/5/15).
Burhanuddin menambahkan, seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di daerah ini, khususnya yang memiliki Balai Latihan Kerja (BLK), berperan aktif dalam meningkatkan skills (keahlian) yang memadai bagi tenaga kerja lokal.
“Seluruh stakeholder di daerah ini, baik sendiri-sendiri maupun secara terpadu harus mengantisipasi situasi ini dengan meningkatkan kualitas dan kompetensi tenaga kerja untuk mencegah banjirnya tenaga kerja terampil dari luar negeri dengan diberlakukannya MEA,” pintanya.
Sementara itu, pelaksanaan kegiatan sosialisasi ditaja Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bengkalis tersebut dilaksanakan di ruang rapat lantai II Kantor Bupati Bengkalis.
Tampak hadir Kepala Disperindag Muhamamd Fauzi, 80 peserta dari 8 kecamatan se-Kabupaten Bengkalis. Melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi ini diharapkan meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan wawasan peserta, baik itu aparatur, masyarakat dan pelaku usaha tentang implementasi/pelaksanaan MEA.
Adapun narasumber kegiatan diantaranya Sinabutar (Kasubdit Masyarakat Ekonomi ASEAN) dan Ardianto Mahdi Wibowo (Kepala Seksi Investasi) Direktorat Jenderal Kerjasama Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan RI.***(dik)/RiauTerkini
Teks Foto : Sekda Bengkalis Burhanuddin berbincang-bincang bersama salah seorang narasumber ketika membuka Kegiatan Sosisalisasi dan Edukasi Publik dalam Pelaksanaan MEA 2015, Kamis (21/5/15).