BENGKALIS - Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh tidak menampik masih ditemukan sejumlah pekerjaan tanpa perencanaan matang oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait. Ada gedung yang sudah selesai dibangun, tapi tidak bisa difungsikan. Ada juga pembangunan sejumlah ruas jalan tanpa bahu jalan (beram) dan trotoar. Kondisi seperti itu menandakan tidak adanya perencanaan yang matang.
''Tak ada jarang antara jalan dengan parit, karena tak ada bahu jalan atau trotoar. Kalau roda kendaraan keluar dari jalan ya langsung terjun ke parit,'' ujar Bupati, baru-baru ini.
Perencanaan matang itu mutlak dilakukan agar proyek yang sudah selesai dibangun dengan uang rakyat bisa difungsikan sebaik-baiknya. Parahnya lagi, ada gedung yang sudah selesai dibangun juga tidak bisa digunakan dikarenakan akses jalan ke gedung tersebut belum ada, listrik belum masuk dan berbagai kekurangan lainnya.
''Kalau membangun, ya jangan sampai menyulitkan masyarakat. Misalnya, membangun jembatan, sudah tahu jembatan itu satu-satunya sarana penghubung di desa, dibangun tak selesai tak pulak dibuat jembatan sementara yang bisa digunakan masyarakat, kan menyusahkan namanya tu,'' keluh Bupati lagi.
Para pajabat harus sering turun ke lapangan, melihat kondisi ril masyarakat, dengan begitu program yang dijalankan lebih tepat dan benar-benar mendatangkan manfaat bagi masyarakat.(jfk)/GoRiau
''Tak ada jarang antara jalan dengan parit, karena tak ada bahu jalan atau trotoar. Kalau roda kendaraan keluar dari jalan ya langsung terjun ke parit,'' ujar Bupati, baru-baru ini.
Perencanaan matang itu mutlak dilakukan agar proyek yang sudah selesai dibangun dengan uang rakyat bisa difungsikan sebaik-baiknya. Parahnya lagi, ada gedung yang sudah selesai dibangun juga tidak bisa digunakan dikarenakan akses jalan ke gedung tersebut belum ada, listrik belum masuk dan berbagai kekurangan lainnya.
''Kalau membangun, ya jangan sampai menyulitkan masyarakat. Misalnya, membangun jembatan, sudah tahu jembatan itu satu-satunya sarana penghubung di desa, dibangun tak selesai tak pulak dibuat jembatan sementara yang bisa digunakan masyarakat, kan menyusahkan namanya tu,'' keluh Bupati lagi.
Para pajabat harus sering turun ke lapangan, melihat kondisi ril masyarakat, dengan begitu program yang dijalankan lebih tepat dan benar-benar mendatangkan manfaat bagi masyarakat.(jfk)/GoRiau