BENGKALIS - Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Bengkalis melaksanakan agenda Rapat Persiapan dalam rangka mensukseskan Kegiatan Gebyar Audit Kasus Stunting (AKS) Tingkat Provinsi Riau, Senin, 20 Februari 2023, bertempat di Sekretariat TPPS Kantor Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Bengkalis.
Rapat yang dipimpin langsung Kepala DPPKB H Hambali, dihadiri Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan, Yessica Febrina, Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga, Dedi Suhendri, Kepala UPT Puskesmas Bengkalis, dokter Rima, serta perwakilan disetiap Organisasi Perangkat Daerah terkait.
Dijelaskan H Hambali, kegiatan Gebyar AKS akan dilaksanakan serentak se-Provinsi Riau pada 22 Februari 2023.
"AKS akan dilaksanakan serentak di setiap Kab/Kota se- Provinsi Riau, sesuai surat yang ditandatangani Gubernur Riau, H Syamsuar, nomor 050/Bappedalitbang/1313, hal Pelaksanaan Gebyar Audit Kasus Stunting Tahun 2023", jelas H Hambali.
Oleh karena itu, sambungnya, OPD yang tergabung dalam TPPS diharapkan ikut andil dengan mempersiapkan data-data dan bahan-bahan pendukung lainnya.
"Kabupaten Bengkalis saat ini dijadikan Pilot Project Penurunan Stunting oleh Pemerintah Provinsi Riau, karena telah berhasil menjadi yang terbaik se-Provinsi Riau dalam percepatan penurunan stunting, dari 21,9% pada tahun 2021 menjadi 8,4% di tahun 2022, maka diharapkan semua OPD terkait bekerja sama mempersiapkan data dan bahan pendukung yang diperlukan", terang mantan Kabag Kesra ini.
Dijelaskan H Hambali, ada 4 tujuan dari pelaksanaan Gebyar AKS ini, pertama menetapkan kegiatan AKS serentak di kab/kota, kedua, meningkatkan jumlah Baduta yang ditimbang di posyandu, ketiga, mendorong terpenuhinya target indikator pada pilar 5 Stranas, dan keempat menjalin kerjasama lintas sektoral dan program.#DISKOMINFOTIK