PEKANBARU, HUMAS - Pemerintah Provinsi Riau melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RPJMD Provinsi Riau Tahun 2019-2024 dengan mengusung tema "Terwujudnya Riau yang Berdaya Saing, Sejahtera, Bermartabat dan Unggul di Indonesia (Riau Bersatu)â€, Senin (1/7/2019) di Ballroom The Premiere Hotel Pekanbaru.
Kegiatan yang dibuka secara langsung oleh Gubernur Riau H. Syamsuar dihadiri Direktorat Perencanaan, Evaluasi dan Informasi Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri R. Budiono Subambang, ST, MPM, Staf Ahli Menteri PPN Bidang Pemerataan dan Kewilayahan Bappenas Drs. Oktorialdi, MA, Ph.D, Ketua DPRD Provinsi Riau Hj. Septina Primawati Rusli, Sekretaris Daerah Provinsi Riau, H. Ahmad Hijazi, Bupati/Walikota se-Provinsi Riau, Ketua DPRD Kab/Kota se-Provinsi Riau, Kepala Bappeda Kab/Kota se-Provinsi Riau.
Dalam sambutannya Syamsuar menyampaikan bahwa terwujudnya sumber daya manusia yang beriman, berkualitas dan berdaya saing global melalui pembangunan manusia seutuhnya sesuai misi dapat dijalankan dengan memprioritaskan peningkatkan pelayanan kesehatan, terutama masyarakat miskin, kurang mampu dan berdampak krisis kesehatan akibat bencana dan kejadian luar biasa, serta menyedikan dan meningkatkan mutu dan sarana dan prasarana kesehatan.
Bupati Bengkalis yang diwakili Sekretaris Bappeda Bengkalis Rinto hadir sebagai peserta mengikuti Musrenbang Provinsi Riau didampingi Kasubbag Bagian Protokol Setwan Bengkalis Muhammad Yanis.
Selanjutnya Gubernur Riau juga menjabarkan 10 program pembangunan (dasa pilar pembangunan Riau bersatu), diantaranya:
1. Peningkatkan pemerataan akses dan kualitas dan relevansi pendidikan
2. Peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
3. Pengimplementasian nilai-nilai agama dalam kehidupan.
4. Peningkatan kuantitas dan kualitas infrastruktur dasar secara merata di Kab/Kota khususnya daerah yang terisolir dan daerah perbatasan.
5. Peningkatan kualitas lingkungan hidup, multigasi bencana dan perubahan iklim.
6. Perwujudan kemandirian dan daya saing ekonomi daerah dengan menggerakkan sektor-sektor unggulan dan produktif lainnya secara optimal.
7. Pengembangan nilai-nilai sosial dan budaya dalam kehidupan serta melestarikan adat istiadat.
8. Pengembangan destinasi, industri dan pemasaran pariwisata serta kelembagaan kepariwisataan.
9. Perwujudan budaya kerja pemerintahan yang bebas korupsi, bermartabat dan terpercaya.
10. Menghadirkan fungsi birokrasi sebagai pelayanan masyarakat yang didukung dengan kompetensi aparatur yang profesional dan sistem berbasis iptek.
Acara diakhiri dengan penandatanganan berita acara Musrenbang RPJMD Provinsi Riau Tahun 2019-2024 oleh Gubernur Riau, Ketua DPRD Provinsi Riau, Direktorat Perencanaan, Evaluasi dan Informasi Pembangunan Daerah Kemendagri, Staf Ahli Menteri PPN Bidang Pemerataan dan Kewilayahan Bappenas, Sekda Provinsi Riau dan Bupati/Walikota se-Provinsi Riau.