Gesa Infrastruktur Rupat

icon   Pada 26 September 2011 Bagikan ke :
15-January-2010

BENGKALIS -- Masyarakat Kabupaten Bengkalis, khususnya di Kecamatan Rupat Utara, menyambut suka cita atas dimasukkannya pantai Rupat Utara sebagai kawasan wisata nasional pada 2010 ini. Pantai Rupat Utara yang selalu digadang-gadangkan sebagai kawasan pantai terbaik di Riau saat ini, menunggu sentuhan dari pemerintah pusat guna membangun daerah ini.

Kepastian Pulau Rupat masuk dalam kawasan wisata nasional, disampaikan langsung Wakil Gubernur Riau, HR Mambang Mit, dalam rapat penyusunan Rencana Kerja Pariwisata Wilayah (RKPW) Pulau Rupat, Rabu (13/1) lalu di Pekanbaru.

Pernyataan Mambang tersebut dikuatkan lagi oleh Konsultan Pariwisata dari UGM, Prof Dr Windu, bahwa Pulau Rupat dimasukkan dalam master plan pembangunan wisata nasional 2010, bersama 56 wilayah dan 217 kawasan pariwisata yang tersebar di Indonesia.

'Ini kabar gembira bagi kami masyarakat Pulau Rupat bahkan bisa dikatakan kabar spektakuler di awal 2010 ini. Sebetulnya kabar seperti ini sering kami dengar sebelum ini, dan kali ini kami tetap kembali berharap, ianya tidak semata sebuah kabar tapi direalisasikan dalam sebuah pembangunan,' ungkap tokoh masyarakat Pulau Rupat, Sangrah, saat dihubungi, Kamis (14/1) kemarin.

Tidak bermaksud pesimis atas informasi yang diterimanya, hanya katanya, masyarakat sudah selalu mendangar kabar gembira seperti itu dan realisasinya baru sebatas kabar semata. Semua orang mengakui keindahan pantai Rupat, tidak hanya masyarakat Bengkalis atau Riau yang mengakui itu, tapi juga sejumlah warga mancanegara yang pernah berkunjung ke Rupat.

'Sekitar 2001, sejumlah warga Malaysia mengunjungi pulau Rupat. Mereka ke Rupat hanya menggunakan kayak (sampan kecil), saat itu mereka mengakui pantai Rupat sangat menawan, hanya menunggu polesan. Ungkapan yang sama juga pernah disampaikan wraga Singapura saat berenang dari Rupat ke Portklang Malaysia. Semua orang mengakui pantai Rupat menawan. Kita yang lambat berbuat,' urai Sangrah.

Sementara anggota DPRD Bengkalis asal Rupat, Misliadi SHI menyambut baik dimasukkannya Pulau Rupat menjadi kawasan wisata nasional. Bahkan sebelum ini, saat pembahasan RTRW di tingkat Propinsi Riau, dia berharap Rupat dimasukkan dalam jalur nasional.

'Jauh-jauh hari kita memang berharap program pembangunan kawasan wisata Rupat ini masuk dalam program nasional. Karena memang kalau diserahkan sepenuhnya kepada anggaran Pemkab Bengkalis, maka akan sangat berat,' kata Mislidi.

Disamping itu katanya, persoalan utama yang harus dituntaskan oleh Pemkab Bengkalis adalah membangun infrastruktur dasar yang masih sangat minim. Seperti jalan lintas Roro-Tanjung Medang (kawasan pantai, red). Terkait jalan lintas ini kata Misliadi sudah disampaikan kepada Bupati Bengkalis, H Syamsurizal, dan bupati menanggapinya dengan positif.

'Sekarang saja setelah RoRo Dumai-Rupat beroperasi, peningkatan aktivitas masyarakat yang menggunakan jalur ini sangat luar biasa, satu hari bisa 6 trip. Dapat kita bayangkan, kalau saja jalan lintas minimal dua jalur menuju kawasan wisata pantai sudah terbangun dengan baik, orang dari mana-mana dipastikan akan datang ke Rupat,' kata anak jati Rupat ini lagi. (auf)