BENGKALIS - Mahasiswa Universitas Riau (UNRI) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) "Balek Kampung" ditempatkan di Desa Pangkalan Batang dan di bimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan yakni Muhammad Rauf, Serentak Mendongkrakan Omset UMKM yang ada di Desa Pangkalan Batang, baru-baru ini. Kegiatan tersebut dilakukan selama 15 hari dengan terus menaati protokol kesehatan.
Hadirnya pandemi COVID-19 telah membawa perubahan terhadap dunia dengan berbagai tantangan yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Penyebaran virus COVID-19 telah menghambat kegiatan perekonomian dan dampaknya terhadap tingkat kesejahteraan sosial semakin dirasakan masyarakat.
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mengalami penurunan Omset Perbulannya. Salah satu Program kerja Mahasiwa Kukerta UNRI Desa Pangakalan Batang menyasar pada bidang ekonomi. Oleh karena itu, Mahasiwa dan Mahasiswi Universitas Riau Berinisiatif untuk Membangkitkan kembali Semangat para pelaku UMKM dan mendongkrakkan omset UMKM dengan melakukan promosi barang di media sosial dengan metode paid promote.
Sebanyak 4 UMKM yang telah di survey dan dibimbing, yakni UMKM Pembelah & Pengupas Pinang, UMKM Minyak Herbal Rosmini, UMKM Kerupuk Sagu Multisari dan UMKM Roti Kering & Panggang Risma.
Mahasiswa UNRI tidak hanya bantu pada promosi di Media sosial saja tetapi juga membuatkan spanduk sebagai tanda pengenal yang terpasang didepan rumah produksi. Hal ini dikarenakan, keempat UMKM tersebut belum mempunyai tanda pengenal yang baik sehingga kebanyakan masyarakat berdomisili dalam dan luar Desa Pangkalan Batang belum mengenal dengan baik lokasi produksi UMKM tersebut.
Mahasiwa Kukerta UNRI Desa Pangkalan Batang Bersama-sama mengajak Masyarakat untuk mencintai produk lokal Indonesia terlebih lagi produk daerah Bengkalis. Mari Bersama-sama mensejahterakan perekonomian pedagang.#DISKOMINFOTIK.