MANDAU - Berhasil mencapai Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak 8 kali berturut-turut, sejak tahun 2013, Pemerintah Kabupaten Bengkalis menerima penghargaan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia.
Bupati Bengkalis Kasmarni, menerima langsung penghargaan tersebut yang diserahkan oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Riau Ismet Saputra, saat menghadiri kegiatan Sosialisasi Implementasi Elektronik Transaksi Pemerintah Daerah, sekaligus penggunaan Transaksi Pembayaran Pajak Daerah Menggunakan QRIS, di Hotel Surya Duri, Kamis (25/11/2021).
Penghargaan diterima Pemerintah Kabupaten Bengkalis berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2020 yang kembali mendapatkan opini WTP.
Kabupaten Bengkalis, berhasil mempertahankan opini WTP atas Laporan Keuangan sejak tahun 2013 hingga tahun ini. Sehingga opini WTP tahun ini menjadi yang ke delapan bagi Kabupaten Bengkalis.
Hal tersebut menunjukkan bukti kinerja Pemerintah Kabupaten Bengkalis selama ini dalam penyusunan laporan keuangan pada pelaksanaan pembangunan di Kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini.
Bupati Bengkalis mengucapkan terimakasih atas Raihan prestasi yang diterimanya. Menurutnya prestasi ini merupakan penghargaan yang diterima hasil dari kerja bersama, dan kerja keras Perangkat Daerah di lingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis.
"Ini adalah salah satu bentuk pencapaian yang luar biasa. Jadi ini adalah prestasi yang diperoleh dari hasil kerja cerdas, kerja ikhlas, kerja tuntas, dan kerja berkualitas yang telah dilakukan oleh seluruh Perangkat Daerah," ucap Kasmarni.
Kepala Daerah Bengkalis berharap, perolehan prestasi seperti ini hendaknya bisa terus dipertahankan dan terus ditingkatkan.
"Setelah meraih penghargaan ini, saya harap semua Perangkat Daerah harus tetap kompak, harus tetap bekerja keras, dan semakin meningkatkan sinergitas, supaya kedepannya semakin banyak prestasi yang bisa kita peroleh. Mari bersama kita wujudkan Kabupaten Bengkalis Bermasa (Bermarwah, Maju dan Sejahtera)," kata Kasmarni. #PROKOPIM